Surabaya, Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL) Laksamana Pertama TNI Tunggul Suropati, S.E., M.Tr. (Han) memberangkatkan Satuan Latihan Jalasesya Taruna AAL Tingkat II Angkatan ke-68 tahun 2020 di Dermaga Madura, Koarmada ll, Ujung, Surabaya, Senin (12/10).
Keberangkatan Satlat Jalasesya Taruna Tingkat ll yang menggunakan KRI Makasar–590 juga dilepas Kaskoarmada ll, Danguspurla Koarmada ll, Dirdik AAL Kolonel Laut (P) Kemas M. Ikhwan Madani, S. Sos., M. Si., Dansatfibkoarmada II, Danmen AAL Kolonel Laut (P) Arief Budiman dan para Kepala Departemen AAL lainnya,
Sebelum memberangkatkan, Gubernur AAL memberikan pengarahan kepada 116 Taruna Tingkat ll yang digelar di Hanggar Helly KRI Makasar-590. Gubernur AAL menekankan agar pelayaran ini dijadikan sebagai bekal para Taruna saat nanti menjadi perwira.
Disini Taruna waktunya berlatih, silakan bertanya segala sesuatu tentang pelayaran, KRl dan lainnya kepada para perwira atau ABK yang ada di kapal ini.
“Semakin banyak tanya, semakin kalian banyak tahu, semakin besar modal kalian ke depan melangkah ke tingkat III dan tingkat IV dan menjadi perwira,” pesan Gubernur AAL.
Gubernur menambahkan bahwa lembaga AAL menginginkan para Taruna semuanya dapat lulus menjadi perwira berpangkat letnan dua, yakni dengan mengawali tugasnya menjadi pewira divisi kapal atau Danton di pasukan.
“Apa tugasnya menjadi Padiv, kalian sudah mulai belajar saat berlayar seperti ini, ikuti prosedur jangan menghindar, kalau perlu kalian mencoba semuanya yang dilatihkan di kapal ini,” pintanya.
Latihan kali ini juga dilengkapi dengan Alutsista Helikopter, Taruna dapat memanfaatkan kesempatan untuk bisa terbang bersama pilot, nanti jika lulus perwira, Taruna dapat mengikuti tes penerbang TNI AL, tes brevet kapal selam dan brevet lainnya.
Gubernur juga mengingatkan kepada para Taruna agar satu sama lain saling mengingatkan, kesempatan datang hanya satu kali sehingga harus dimaksimalkan.
“Jangan menunda pekerjaan, jika bisa dikerjakan sekarang, kerjakan sekarang, jangan pernah patah semangat, kalian jangan pernah merasa susah, syukuri yang kalian dapat, itulah kebahagiaan, selamat berlayar, selamat bertugas, jaga kesehatan, timba ilmu sebanyak-banyaknya,” pungkasnya.
Menurut jadwal pelayaran Satlat Jalasesya Taruna AAL ini berlangsung selama 12 hari dengan rute pelayaran Surabaya- Mamuju – Kupang – Surabaya dengan menggunakan KRI Makasar–590 Koarmada II diikuti 116 Taruna/Taruni AAL Tingkat II Angkatan ke-68.