Bengkulu, beritalima.com – Gubernur Bengkulu Dr. H. Rohidin Mersyah mengatakan jeruk Gerga prospek menjadi komoditas unggulan Bengkulu. Ini menjadi alternatif sektor pertanian dan perkebunan.
Karena dilihatnya dari minat konsumen yang lakukan repeat order, jeruk super segar ini harus dikelola agar kuantitas dan kontinuitasnya terjaga.
“Petani kita yang ulet dan tangguh, juga sudah semestinya kita dukung dengan mempersiapkan infrastruktur pada sentra-sentra produksi. Agar aktivitas mereka dalam merawat dan menjual hasil tanam bisa lebih mudah,” ungkap Gubernur Bengkulu dalam tulisannya di Facebook.
Menurutnya, tanaman Jeruk Gerga ini bisa menghasilkan buah segar dengan jumlah banyak dalam satu pohonnya. Tapi, pemupukan dan metode perawatan juga tak instan.
“Pupuk, dalam ketersediaan dan distribusinya perlu kita monitor. Agar kebutuhan pertanian ini bisa terpenuhi. Kita juga perlu mendorong tumbuhnya inovasi-inovasi, supaya produk hasil pertanian khususnya Jeruk Gerga ini bisa menjadi sumber peningkatan kesejahteraan petani,” ujarnya.
“Tak muluk-muluk, seperti sirup kalamansi yang dikerjakan skala rumah tangga misalnya. Jeruk Gerga yang tak masuk untuk dijual sebagai buah segar, bisa menjadi produk lain,” pungkasnya. (**)
