ACEH, Beritalima- Menyambut bulan suci Ramadhan, Gubernur Aceh Zaini Abdullah memerintahkan instansi terkait supaya menjaga stok pangan dan menjaga stabilitas harga di pasar.
Hal itu disampaikan Gubernur usai rapat Forkopimda Aceh dalam rangka evaluasi menyambut bulan suci Ramadhan, di Pendopo Gubernur Aceh,
Pada kesempatan itu Gubernur meminta kepada para pedagang untuk tidak menaikkan harga kebutuhan pokok seiring dengan meningkatnya jumlah permintaan masyarakat menjelang puasa ramadhan.
Sebelumnya dikabarkan Pemerintah Aceh melalui Disperindag sudah melakukan operasipasar disejumlah titik guna menjaga stabilisasi harga. Dan ini akan terus dilakukan jika masih ada pedagang yang masih bermain-main dengan harga akan di tindak.
Selain itu Gubernur juga meminta kepada masyarakat agar tidak panic dan tidak perlu memborong barang kebutuhan pokok, karena sejauh ini kebutuhan pokok seperti beras, gula dan minyak goring stoknya cukup, bahkan untuk enam bulan kedepan.
Sementara itu terkait dengan kemungkinan terjadinya lonjakan harga daging pada hari meugang, Zaini meminta instansi terkait untuk mencarikan solusi agar harga daging, khususnya sapi bias ditekan sehingga lebih murah dari meugang sebelumnya.
Sebelumnya hargadaging meugang bias mencapai 150 ribub bahkan 170 ribu per kilo gram, maka pada tahun ini kita harap bias ditekan lebih murah.
Kita juga meeminta Kepada pihak Pertamina,Supaya menjamin stok BBM dan gas LPG dan memastikan juga harganya normal dan tidak melebihi yang telah ditetapkan pemerintah, selama ini tambah Gubernur, banyak keluhan masyarakat terkait dengan LPG 3 Kg yang kerap langka dan dijual dengan harga yang tidak sesuai dengan ketetapan pemerintah.
Gubernur juga meminta Kepada pihak PLN wilayah Aceh, agar menjamin ketersediaan energy listrik selama puasa Ramadhan, supaya tidak ada pemadaman listrik, sehingga masyarakat bias beribadah dengan tenang,’’(Aa79)
