SORONG, Beritalima.com – Pemerintah Provinsi Papua Barat gelar pameran Otsus di Alun Alun Aimas kabupaten Sorong,yang dilaksanakan sejak tanggal 7 Desember hingga 9 Desember 2017 ini.
Di hari kedua pameran ini Gubernur Papua Barat Drs.Dominggus Mandacan didampingi Direktur Penataan Daerah ,Otsus Dan DPOD Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Dr Drs.Yusharta H MPd,serta sejumlah Pejabat daerah di Provinsi Papua Barat kunjung stand pameran otsus disambut masing masing Bupati seluruh Provinsi Papua Barat dimasing masing stand pameran otsus dengan beragam atraksi menarik.
Saat bertandang Ke Stand Otsus Pemkab Sorong Selatan Gubernur disambut Bupati Kabupaten Sorong Selatan Samsudin Anggiluli,SE bersama sejumlah pejabat dengan tarian Yembo dari Imekko dan pengalungan Noken Sorsel.
Dalam kesempatan yang sama Gubernur mencoba ketangkasan berhitung cepat matematika dari salah satu siswa yang disekolahkan Pemda sorsel di Yayasan Yohanes Surya.
Selain itu Gubernur juga Menerima sebuah Buku yang ditulis oleh Dinas Catatan Sipil Kabupaten Sorsel yang berisikan tentang data Orang Asli Papua yang berasal dari Kabupaten Sorong Selatan. Gubernur juga sempat menyantap sejumlah makanan khas Sorong Selatan yang berbahan dasar sagu dan melihat Pembuatan Cat dari bahan alami dari Distrik Saifi.
Gubernur Provinsi Papua Barat Drs.Dominggus Mandacan dalam sambutan saat mengunjungi arena pameran otsus mengatakan pameran otsus ini merupakan wahana evaluasi penggunaan dana otsus selama kurun waktu tahun 2009 hingga tahun 2017.
Dijelaskan bahwa dana otsus selama ini telah dikelola di bidang infrastruktur,pendidikan, kesehatan dan pemberdayaan ekonomi kerakyatan.untuk itu ungkapnya mengawali kepemimpinannya pihaknya sengaja menggelar kegiatan ini untuk melihat sejauh mana program otsus ini berjalan
“ Kami ingin melihat apakah program otsus ini sudah berhasil atau tidak dan disini kami dapat melihat berbagai permasalahan serta kendala yang dihadapi dalam pengelolaan dana otsus, serta dengan kegiatan ini kita juga dapat melihat sejauh mana program ini telah dilaksanakan,”jelasnya
Dirinya menyampaikan apresiasi yang luar biasa atas peran serta dari semua pemerintah kabupaten yang ada di provinsi Papua Barat yang telah berpartisipasi dalam pameran otsus ini.
Bupati Sorong Selatan Samsudin Anggiluli,SE dalam wwawncaranya mengatakan pameran ini merupakan upaya pemerintah Provinsi Papua Barat dan Pemerintahan Kabupaten untuk menampilkan keberhasilan keberhasilan pembangunan yang dibiayai oleh dana otsus.
Dalam pameran kali ini Pemda Sorong Selatan ingin memperlihatkan kepada masyarakat dan membuka image masyarakat yang menyatakan bahwa otsus sampai saat ini belum memberikan dampak yang baik kepada Orang Asli Papua (OAP)
Bupati menjelaskan dengan pameran ini kami ingin menunjukan kepada masyarakat bahwa ternyata Otsus sudah berjalan sesuai dengan juknis diantaranya dibidang pendidikan telah dikelolah 30 % untuk menyekolahkan sejumlah anak anak asli papua di Yayasan Yohanes Surya ,untuk bidang kesehatan telah dianggarkan dana sebesar 15 % yang digunakan untuk menyekolahkan sejumlah dokter asli papua untuk menempuh pendidikan specialis dan penguatan penguatan tenaga medis ,kemudian dijelaskan pula untuk bidang pemberdayaan ekonomi kerakyatan telah digelar pelatihan tenun kain ,pembuatan kue bagi para ibu seperti yang ditampilkan dalam pameran ini ,selain iitu ungkapnya sejumlah pembangunan infrastruktur diberbagai bidang juga telah dilakukan dengan dana ini.
Bupati Sorong Selatan Samsudin mengharapkan Program otsus ini kedepan hendaknya dapat terus dilanjutkan karena Otsus telah memberikan manfaat untuk percepatan pembangunan di Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat.
“ Program otsus ini telah diprogramkan pemerintah pusat dan waktunya tinggal 3- 4 tahun kedepan untuk itu dengan pameran ini menjadi acuan untuk dievaluasi kembali dan dapat diperpanjang lagi,” ungkap Bupati
Sementara itu Syors Srefle salah seorang anak asli papua dari kabupaten Sorong Selatan yang pernah mengenyam pendidikan di Yayasan Yohanes Surya melalui program otsus mengatakan program ini sangat berguna bagi anak anak Papua,
“Saya merasa sangat beruntung dapat bersekolah di Yohanes Surya , karena saya merasa memiliki kemampuan yang lebih dari teman teman lain, saya ucapkan terimah kasih kepada Pemda Sorong Selatan yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk menimba ilmu di sana,” ungkapnya
Kedepan program seperti ini hendaknya dapat ditingkatkan dan mengalokasikan kuota yang banyak kepada anak anak asli papua,“pintanya
Yosina Sorry sorang guru yang telah lulus pendidikan S1 PGSD di Yayasan Yohanes Surya yang dibiayai melalui program otsus mengatakan program ini sangat membantu ,menurutnya dirinya sangat bangga sekali diberi kesempatan mengikuti program ini
“Saya sangat bangga sekali sebagai putra putri papua yang diberi kesempatan untuk mengenyam pendidikan S1 oleh Pemda Sorong Selatan, yang sangat berpihak kepada OAP ,kalau boleh program ini dapat dilanjutkan dan ditingkatkan,” Imbuhnya.(Engelberto)