BERITA LIMA – TANJUNG SELOR – KALTARA
Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Dr H Irianto Lambrie secara simbolis menyerahkan bantuan mobil khusus perlindungan (molin) perempuan dan anak di halaman Kantor Gubernur Kaltara.
Molin yang merupakan bantuan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak tersebut diberikan kepada pemerintah provinsi (pemprov) dan kabupaten/kota di Kaltara.
“Kendaraan ini bertujuan melindungi perempuan dan anak yang mendapat perlakuan tidak adil, khususnya di daerah,” katanya.
Gubernur menyatakan untuk tahun ini memperoleh tiga unit molin, yakni Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kaltara, DP3AP2KB Bulungan dan DP3AP2KB Nunukan. Sementara itu, beberapa daerah lainnya yang belum menerima bantuan molin juga akan mendapatkannya namun secara bertahap.
“Semua kabupaten/kota pasti akan dapat, tapi akan dilakukan secara bertahap. Alhamdullah kita dari 5 unit sudah menerima 2 unit untuk kabupaten/kota,” sebutnya.
Secara konsep, kata Gubernur, mobil tersebut berfungsi untuk melakukan sosialisasi, aksi atau advokasi serta mengevakuasi korban terhadap upaya-upaya perlindungan perempuan dan anak.
“Misalnya, sebagai perlindungan terhadap perempuan dan anak seperti beban pada saat melahirkan, terutama yang terjadi di daerah pelosok maupun terpencil,” ujarnya.
Selain itu, melalui molin tersebut dapat dipanggil bedasarkan laporan yang diterima, seperti halnya tindak kekerasan yang dilakukan kepada anak maupun perempuan.
“Ini adalah bentuk pelayanan kepada masyarakat sekaligus memberikan banyak kemudahan kepada masyarakat terhadap permasalahan perlindungan perempuan dan anak,” jelasnya.
Selain itu, kabupaten/kota juga menerima motor perlindungan perempuan dan anak (torlin). Untuk itu, Gubernur mengharapkan bantuan tersebut dipergunakan dengan baik.
“Masing-masing juga dapat 2 torlin. Torlin ini berfungsi memudahkan mobilitas di daerah yang mungkin lebih gampang naik motor, tentunya kalau naik motor bisa lebih cepat untuk mengangkut korban tersebut,” katanya. (****)