BOJONEGORO, beritalima.com | BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Cabang Bojonegoro telah mengadakan perjanjian kerjasama (Mou) dengan Lembaga Pendidikan Maarif NU Bojonegoro. Kerjasama ini sebagai tindak lanjut MoU LP Ma’arif NU Jatim dengan BPJS Ketenagakerjaan Kanwil Jatim.
Kepala BPJS Cabang Bojonegoro, Dolik Yulianto, mengatakan, manfaat program BPJS Ketenagakerjaan sangat penting untuk memberikan perlindungan pada guru LP Maarif NU atas risiko sosial yang dihadapi, seperti kecelakaan kerja, meninggal dunia dan ketika memasuki usia pensiun.
Dolik juga mengutarakan, pentingnya perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan juga akan disosialisasikan hingga ke tingkat kecamatan. “Saya berharap seluruh guru di bawah LP Maarif NU Bojonegoro terlindungi oleh program BPJS Ketenagakerjaan,” ujar Dolik, Rabu (19/8/2020).
Hal senada juga disampaikan Ketua LP Maarif NU Bojonegoro, M. Syaifuddin, Spd. M. Pd.I. Syaifuddin mengatakan, kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan bagi tenaga pendidik sangat penting. Dia akan mendukung terlaksananya program tersebut di lingkungan LP Maarif NU Bojonegoro.
BPJS Ketenagakerjaan menyelelnggarakan empat program yaitu Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Kematian (JKM), Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Pensiun (JP). Dan yang menarik, adanya manfaat tambahan bagi peserta berupa fasilitas Kredit Kepemilikan Rumah (KPR), Fasilitas Pinjaman Uang Muka Perumahan (PUMP) serta Pinjaman Renovasi Rumah (PRP). (Ganefo)
Teks Foto: Kepala BPJS Cabang Bojonegoro, Dolik Yulianto, dan Ketua LP Maarif NU Bojonegoro, M. Syaifuddin, Spd. M. Pd.I, menunjukkan perjanjian kerjasama tentang perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi guru LP Maarif NU Bojonegoro yang baru ditandatangani.
