Wakil Gubernur Jawa Timur Drs. H. Saifullah Yusuf mengajak jamaah toriqoh yang tergabung dalam Silaturahim Ikhwan dan Akhwat Simpatisan Toriqot Naqsyabandiyah Ger Sempal (Sitqon) untuk menjaga Indonesia.
Hal tersebut disampaikannya pada acara pengajian akbar Ikatan Alumni PP Darul Ulum II Al Wahidiyah di Bulak Banteng XII Sidotopo Wetan Surabaya Selasa (13/12) malam.
Ia mengatakan, bahwa Indonesia adalah negara dengan penduduk mayoritas pemeluk muslim terbesar. Oleh karena itu, sepatutnya seluruh ummat muslim bersatu untuk menjaga Indonesia. “Kita patut bersyukur hidup di negara yang sangat pluralisme dan sangat menghargai keberagaman. Saya juga berharap jamaah Al Wahidiyah juga menjaga Indonesia dari gangguan yang ditimbulkan oleh keamanan,” ungkapnya.
Gus Ipul sapaan akrabnya mencontohkan, di Negara Myanmar terdapat sebuah suku minoritas pemeluk muslim yang disebut Rohingnya. Akan tetapi, perlakuan dan tindakan pemeluk agama mayoritas di Myanmar tidak menghargai pemeluk muslim di sana.
Menurutnya, banyak kerugian yang diakibatkan jika sesama pemeluk tidak saling menghargai. Salah satunya, susah dalam mencari nafkah, susah beribadah, kurang optimalnya pendidikan yang diraih oleh anak sekolah, kesehatan yang tidak baik dan faktor faktor lain yang menghambat kemajuan ummat.
Melihat kondisi tersebut, Gus Ipul sangat bersyukur hidup di Negara Indonesia dengan mayoritas penduduk muslim yang saling menghormati dan menghargai. Maka, cara terbaik untuk menjaga Indonesia yakni dengan terus mendoakan agar bangsa dan negara kita tetap aman dan nyaman. “Semoga doa kita di dengar dan di kabulkan oleh Allah SWT. Dan semua ummat terus mendapatkan pertolongan dan ridhonya baik di dunia maupun di akherat,” pungkasnya. (**).
