Drs. H. Saifullah Yusuf, Wakil Gubernur Jawa Timur, mengajak masyarakat Jatim bersyukur sekaligus bersuka cita menyambut datangnya kembali Bulan Suci Ramadhan. Ajakan itu ia sampaikan ketika membuka Festival Ramadhan 1437 H di Lapangan Timur Masjid Al Akbar, Surabaya, Minggu (05/06) sore
Menghadapi Ramadhan, Gus Ipul, sapaan akrabnya, mengajak masyarakat tetap bersemangat. Kewajiban menahan lapar dan dahaga seringkali membuat masyarakat berkurang produktivitasnya. “Rasulullah di Bulan Puasa tidak mengurangi aktifitasnya. Jadi, Mari perbanyak ibadah malam seperti sholat tahajud. Orang yang memanfaatkan waktu malam untuk ibadah dengan hati, pagi harinya tidak terganggu. Tapi bila begadang untuk hal lain, tentunya pagi kita akan terganggu”, ujarnya.
Semangat beribadah di bulan Ramadhan mesti diimbangi dengan upaya meraih rejeki. Menurut Gus Ipul, islam mengajarkan keseimbangan antara dunia dan akhirat. “Bila kita hanya ibadah dan tidak usaha, ekonomi akan dikuasai orang lain. Padahal Nabi Muhammad SAW dulu adalah seorang pedagang”.
Ia pun menyambut baik festival Ramadhan sebagai momentum untuk menggerakkan perekonomian masyarakat. “Bazar ini sebagai tanda bahwa kita harus usaha, dan mampu mendorong perekonomian kita. Kita harus pacu umat untuk bekerja keras, bersaing dan menjadi pemenang. Negara harus hadir dalam memenangkan rakyat sehingga kami, Pemerintah Jawa Timur, siap bekerja keras demi kesejahteraan rakyat”, tuturnya bersemangat.
Sementara itu, Drs. H. Endro Siswantoro, M.Si, Direktur Utama Masjid Al Akbar Surabaya, mengungkapkan, acara ini merupakan festival yang diselenggarakan ke 13 kalinya sejak Tahun 2004. Masjid Al Akbar menyiapkan sejumlah kegiatan menyambut Bulan Ramadhan mulai kajian keagamaan, iktikaf, zakat, dan lain lain. Setiap harinya, panitia menyediakan takjil buka untuk 2.000 jamaah dan khusus untuk akhir pekan disesuaikan 2.500 takjil.
Acara Festival Ramadhan 1437 H ini berlangsung mulai tanggal 05 Juni sampai dengan 01 Juli 2016. Kegiatan ini ini diramaikan oleh Bazar yang diikuti 190 stand dan diikuti serangkaian acara seperti lomba mewarnai, fashion show busana muslim dan beberapa pelatihan seperti pelatihan muadzin dan pelatihan pengurusan zakat. Dalam acara ini, Wagub Jatim menyerahkan secara simbolis santunan kepada 100 dhuafa dengan total 20 juta Rupiah. (**).
