BATU, beritalima.com – Upaya mencegah penyakit bisa dengan cara membiasakan diri untuk hidup sehat. Salah satu caranya dengan melakukan olahraga setiap hari. Olahraga tidak perlu mahal, jalan sehat dan lari pagi pun bisa dilakukan dimanapun.
“Mari biasakan diri untuk hidup sehat dengan cara berolahraga setiap hari. Sebab, segala penyakit bisa dicegah dengan hidup sehat,” ajak Wakil Gubernur Jatim Drs. H. Saifullah Yusuf saat memberangkatkan Jalan Sehat dalam Rangka Tarhib Ramadhan di Pondok Pesantren Kanzun Najah, Kelurahan Dadap Reji, Kota Batu, Minggu (21/5) pagi.
Menurutnya, olahraga merupakan cerminan dari masyarakat untuk berperilaku hidup sehat. Jika masyarakat sudah membiasakan diri untuk hidup sehat dengan berolahraga, banyak energi positif yang bisa dirasakan.
“Dengan berolahraga akan menjadikan bahan sehat. Jika badannya sehat akan memberi efek cara berfikir yang sehat, serta dapat menciptakan ide dan gagasan yang hebat.” ujar Gus Ipul sapaan lekat Wagub Jatim.
Untuk itu, Gus Ipul mengapresiasi Pondok Pesantren Kanzun Najah membiasakan hidup sehat dengan menyelenggarakan kegiatan jalan sehat. Tidak hanya diikuti para santri tetapi juga berbaur dengan masyarakat.
“Ini harus dijadikan contoh bagi masyarakat terutama kepada santri pondok pesantren. Pondok Pesantren ini bisa berbaur dengan masyarakat, kalau dikelola dengan benar bisa menguntungkan masyarakat,” imbuhnya.
Sementara itu, Pimpinan Pondok Pesantren Kanzun Najah Fathul Yasin mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk menyatukan semua tujuan dalam rangka menyambut ramadhan.
“Ini bukan kegiatan khusus Pondok Pesantren, bukan kegiatan kelurahan, tapi kami di sini berbaur jadi satu berkumpul jadi satu sambut ramadhan,” ujarnya.
Peserta jalan sehat ini harus menempuh jarak sekitar 5 kilometer dengan rute PP Kanzun Najah – Karangmloko – Banjar Tengah – Proliman – PP. Kanzun Janah. Peserta bisa mendapatkan kesempatan meraih doorprize dengan total hadiah jutaan rupiah dan berbagai souvenir.
Seperti yang diketahui, Pondok Pesantren Kanzun Najah memiliki sebanyak 25 santri mukim dan 40 santri non mukim. (rr)