Gus Ipul: Kedepan Kembangkan Koperasi Berbasis Keluarga

  • Whatsapp
Wagub Jatim Gus Ipul beramah tamah serta foto bersama dengan ibu-ibu jamaah Muslimat NU Kab. Malang pada acara​​​​​​​​ Peringatan Tahun Baru Islam 1439 H dalam rangka Penyambutan Haji Baru & Santunan Anak Yatim PC Muslimat NU Kab. Malang di Pujisari Taman Kendedes Singosari Malang

MALANG, beritalima.com – Pemerintah Provinsi Jawa Timur, yaitu Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim selama hampir 10 tahun telah melaksanakan program pemberdayaan perempuan yang diberi nama Kopwan (Koperasi Wanita) di setiap desa. Untuk itu, kedepan Pemprov. Jatim akan mengembangkan Koperasi berbasis keluarga.

Pernyataan tersebut disampaikan Wakil Gubernur Jawa Timur Drs. H. Saifullah Yusuf yang akrap disapa Gus Ipul, saat mengahadiri Peringatan 1 Muharam dan Pemberian Santunan Anak Yatim Oleh Muslimat se Kabupaten Malang di Pujasari Taman Kendedes Singosari Malang, Sabtu ( 14/10) siang.
Gus Ipul mengatakan, kalau sebelumnya Pakde Karwo dan saya Saifullah Yusuf yang akrap disapa Gus Ipul, telah meluncurkan program Kopwan dan disetiap desa harus ada karena program ini tujuannya untuk memberdayakan kaum perempuan, dan alhamdulillah berhasil. Setelah hampir 10 tahun, program tersebut dikembangkan lagi yaitu yang menjadi sasaran adalah Majelis Taklim. Jadi setiap majelis taklim, walib membentuk Koperasi yang dikelola oleh majelis Taklim, dan alhamdulillah program inipun berhasil dikembangkan.

Untuk itu, kedepan kami pemprov. jatim akan mengembangkan lagi program koperasi berbasis keluarga. Tujuannya adalah untuk memberdayakan ekonomi keluarga. Kalau perempuannya berdaya, sudah dapat dipastikan ekonomi keluarga pasti baik dan sejahtera. Mengapa? karena perempuan sangat lihai dan pinter dalam mengelola keuangan keluarga.

“ Sebagi contoh, home industri di bangil yang membuat layang-layang. Yang membuat kerangka layang-layannya adalah ibu-ibu, setiap hari ibu-ibu tersebut mendapatkan upah Rp 50.000,-. Kalau sebulan berarti ibu tersebut sudah bisa membantu meningkatkan ekonomi keluaga yang luar biasa,” jelasnya.

Jadi, tambahnya, keinginan Pemerintah Provinsi Jawa Timur kedepan perempuan bisa ikut memperbaiki dan meningkatkan pendapatan keluarga dari sisi ekonomi, meskipun tidak harus keluar rumah atau meninggalkan rumah. Caranya dengan membuka usaha home industri atau koperasi untuk konspirasi dengan pengusaha home industri atau UKM yang ada disekitarnya.

Selain program pemberdayaan ekonomi kaum perempuan, juga akan terus ditingkatkan program peningkatan kualitas Pondok Pesantren,dan program-program lainnya. Seperti pembangunan infrastruktur sarana jalan antar kabupaten- kota di Jatim. Kalau pemabangunan jalan antar kabupaten bisa nyambung, otomatis perputaran roda ekonomi di jatim akan jauh lebih baik.

Sebelum acara berakhir, Ketua DPRD Prov. Jatim dengan didampingi Wagub Jatim dan Ketua DPC Muslimat Kab. Malang sekaligus juga Anggota DPRD Prov. Jatim Kofida menyerahkan bantuan sepeda motor ke 33 anak cabang Muslimat se Kab. Malang dan 2 sepeda motor untuk yayasan pendidikan Muslimat NU yang ada di Kab. Malang.

Ikut hadir dalam kesempatan tersebut selain Wagub Jatim dan Ketua DPRD Prov. Jatim, Drs. Halim Iskandar, acara itu juga dihadiri Wakil Bupati Malang, Bapak Sanusi, Ketua DPRD Kab. Malang dan Forpimda Kab Malang dan Kecamatan Singosari serta para Kyai dan Bu. Nyai se Kab. Malang. (rr).

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *