Momen Hari Raya Idul Adha bukan hanya sekedar menyembelih hewan kurban, lebih dari itu, Idul Adha sejatinya adalah momen yang menyadarkan kita tentang pentingnya kekuatan ketahanan keluarga. Hal itu dicontohkan oleh Nabi Ibrahim AS yang memiliki ketahanan keluarga yang luar biasa.
“Jika diperes, arti Idul Adha adalah ketahanan keluarga. Dimana Nabi Ibrahim AS, istrinya, dan anaknya, Nabi Ismail AS merupakan cerminan dari keluarga yang ikhlas, tangguh, serta taat kepada Allah serta rela berkorban. Dari orang tua yang baik, maka lahirlah generasi-generasi yang baik pula. Karena itu, mari kita maknai Idul Adha ini sebagai momen untuk memperkuat ketahanan keluarga”
Demikian yang disampaikan Drs. H. Saifullah Yusuf saat penyerahan daging kurban Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya di Pendopo Kantor Kelurahan Pagesangan, Kecamatan Jambangan, Surabaya. Selasa (13/9).
Gus Ipul, sapaan akrab Wagub Jatim mengatakan, memperkuat ketahanan keluarga merupakan hal yang wajib dilakukan di era modern saat ini. Pasalnya, tantangan, permasalahan, dan godaan yang dihadapi manusia semakin kompleks. Diantaranya, narkoba, pergaulan bebas, pornografi, dan radikalisme.
“Keluarga adalah awal dari segalanya, dan menjadi yang pertama dan utama dalam mendidik dan meluruskan kita dari permasalahan itu. Mari kita contoh dan teladani keluarga Nabi Ibrahim AS yang sangat tangguh. Jika lingkup keluarganya baik, maka lahirlah generasi yang baik dan masyarakat yang baik pula” ujarnya.
Sementara itu, Direktur Utama Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya, Drs.H.Endro Siswantoro, Msi mengatakan, dalam setiap kegiatan apapun, pihaknya selalu mengutamakan warga disekitar masjid. Baik itu kegiatan sosial, bazaar, dan lainnya. Termasuk pembagian daging kurban ini.
Endro melanjutkan, pada Hari Raya Idul Adha tahun ini, pihaknya menerima 70 ekor kambing dan 23 ekor sapi. Termasuk sapi peranakan ongole sebesar 1,1 ton dari Presiden RI, Joko Widodo, sapi limusin sebesar 1,05 ton dari Gubernur Jatim, Dr. H. Soekarwo, dan sapi simental berbobot 850 kg dari Gus Ipul.
Hewan-hewan kurban itu didistribusikan ke berbagai masjid di Jatim, diantaranya MAsjid Islamic Center Surabaya menerima sapi simental milik Gus Ipul, Masjid Baitul Hamdi Kantor GUbernur Jatim menerima sapi kurban jenis simental seberat 750 kg dari Sekdaprov Jatim, Dr. H. Akhmad Sukardi.
“Salah satu yang mendapat distribusi pembagian daging kurban tersebut adalah di Kelurahan Pagesangan ini, kami membagikan daging sebanyak 633 kantong dengan masing-masing penerima mendapat 1,5 kg. Kami mendatangi sendiri kelurahan ini agar lebih tepat sasaran dan tidak memicu keributan. Semoga tahun-tahun berikutnya bisa terus berkontribusi terhadap masyarakat Jatim, khususnya warga disekitar masjid” katanya.
Usai acara di pendopo kelurahan, Gus Ipul langsung mendatangi beberapa rumah warga di depan pendopo untuk membagikan daging kurban tersebut. Tak ayal, kedatangan orang nomor 2 di Pemprov Jatim itu membuat warga terkejut sekaligus bahagia. Mereka tak menyangka bahwa yang mengetuk pintu, menyalami, dan membawakan daging adalah Gus Ipul sendiri. Bukan panitia masjid sebagaimana umumnya. (**)