JATIM, beritalima.com – Pramuka merupakan pendidikan antara rumah dan sekolah. Karena di rumah ada orang tua sedangkan di sekolah ada guru. Kenakalan remaja terjadi anatar rumah –sekolah. Maka dari itu gerakan Pramuka hadir untuk mengisi kekosongan antara rumah dan sekolah dengan kegiatan-kegiatan. Kita ingin anak-anak sanggup mengatasi masa depan.
Ada beberapa manfaat yang diinginkan dari perkemahan, yaitu anak menjadi cerdas, budi pekerti yang baik, sopan, berkarakter, mempunyai ketrampilan yang tangguh karena jika tidak mempunyai ketrampilan tidak akan terserap tenaga kerja, sehingga mereka siap bersaing, namun tetap cinta tanah air Indonesia.
Hal itu ditegaskan Wakil Gubernur Jatim selaku Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Provinsi Jatim Drs H. Saifullah Yusuf pada Penutupan Parents Gathering, di Lapangan Yon Armed 12 Kostrad Ngawi, Senin (2/5) malam.
Menurutnya, Perkemahan tidak menyelesaikan masalah tapi kita ingin Perkemahan menjadi salah satu wadah yang mendorong adik-adik Pramuka menjadi orang seperti yang diharapkan.
Ada tiga tantangan serius yang dihadapi anak-anak, yaitu trend meningkatnya kekerasan sexual terhadap anak, masalah narkoba, dan pornografi. “Maka kita sebagai orang tua harus menyelamatkan anak-anak dengan membentengi,” harapnya.
kegiatan ini ISC ini untuk mempersiapkan anak-anak menjadi generasi yang kuat dan menjadi pemenang. Selain itu, anak-anak harus punya ketrampilan yang baik, supaya siap bersaing.
ISC yang diselenggarakan Kwarnas bekerjasama dengan Kwarda Jatim ini mengambil tema “Kita tumbuhkan generasi yang berkarakter”. Hal ini untuk menghadirkan generasi yang berkarakter.
Se Jatim, hanya 15 Kab yang mendapat kesempatan pertemuan parents gathering dari 170 ribu peserta ISC SD/MI terdiri dari 17 ribu regu, Ngawi salah atu karena gerakan pramukanya maju.
ISC di Kab Ngawi berlangsung sejak tgl 24 – 27 April di Lapangan Yon Armed 12 Kostrad Ngawi diikuti 4.000 siswa setingkat SD/ MI terdiri dari 400 regu dari 19 kecamatan.Pemenang/ kelompok terbaik akan maju ke tingkat Provinsi, kemudian mewakili Provinsi Jatim ke tingkat nasional untuk mendapatkan ticket ke USA.
Sementara itu Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Kamabicab) Gerakan Pramuka Kab Ngawi H Budi Suistiyono mengatakan, Pramuka di Ngawi tumbuh luar biasa, diharapkan pemimpin bangsa pada 100 tahun Indonesia merdeka berasal dari anak-anak Pramuka peserta ISC dari Kab Ngawi.
“ISC perkemahan kreatif, anak-anak dilatih untuk mandiri. Smoga salah satu dari mereka bisa mengangkat ke tingkat yang lebih spektakuler,” harapnya.
Dalam kesempatan itu ada hiburan Charlie dari Setia Band (jakarta) disaksikan wakil bupati ngawi, Sekretaris Ngawi, jajaran Kwarcab Pramuka Ngawi, dan 5000 orang tua yang putera/puterinya ikut ISC. (** ).