H.M. Jos Soetomo, Dukung Penuh Pemindahan Ibu Kota ke Kalimantan Timur

  • Whatsapp
HM. Jos Soetomo

KALIMANTAN, beritalima.com | Pemindahan ibu kota baru di Kalimantan mendapat respon positif di bebagai kalangan, mulai tokoh Politik, tokoh Agama dan tokoh adat.

Salah satunya tokoh Pendiri dan penggagas Masjid Cheng Hoo yang juga Pembina Forum Pembauran Kebangsaan Kalimantan Timur H.M. Jos Soetomo mendukung penuh pemindahan Ibu kota Republik Indonesia.

Dukungannya bukan hanya dukungan belaka, namun alasan berbagai aspek disampaikan oleh Abah Jos Soetomo.

Berikut Pesan Kebangsaan dari H.M. Jos Soetomo Terkait Pemindahan Ibu kota Negara Kesatuan Republik Indonesia.

” Saudaraku Sebangsa dan Setanah Air, Kalimantan Timur dipilih sebagai Ibukota NKRI, ini sebetulnya maunya sumpah Palapa dan Gajah Mada karena Kalimantan Timur merupakan Semar nya Indonesia, sedangkan Kepalanya Jawa di Kalimantan Timur, Kartala dan sayapnya serta perut dan kakinya Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah, Untuk Ekornya yaitu Kalimantan Barat, jadi ini sebetulnya Syariat pemerintah dan maunya pemerintah pusat khususnya Jokowi sedangkan hakekatnya Allah, Ini takdir dan mudah-mudahan Indonesia dengan Ibukota di Kalimantan Timur, berarti negara kita ini milik dunia ang mempunyai pariwisata yang elok dan akan diminati oleh dunia, disamping itu transportasinya murah, misalnya ke Irian dan kemanapun akan lebih mudah, sehingga dunia akan datang ke Manado Balikpapan, Irian baru ke Jawa, Nantinya walaupun minyak habis, namun dunia akan tetap datang dengan keindahan pariwisatanya, inilah kebanggaan Indonesia. dan saya mendukung pemindahan ibukota ke Kalimantan Timur ” Pungkas H.M. Jos Soetomo ( 16/9/2019).

Seperti pada pemberitaan di media, Keunggulan Kalimantan Timur dipilih menjadi Ib Kota NKRI, ini kelebihannya,.

1. Kondisi infrastruktur dinilai sudah cukup lengkap, dan Presiden Jokowi menyebutkan di Kaltim sudah ada infrastruktur berupa bandara internasional, pelabuhan laut, dan tol. “Artinya, itu akan menghemat banyak biaya.

2. Kaltim memiliki fasilitas olahraga yang memadai Selain infrastruktur yang diklaim memadai, Kalimantan Timur juga memiliki tiga stadion internasional. Kalimantan Timur juga memiliki Stadion Batakan, Balikpapan yang berkapasitas 40.000 tempat duduk. Desain stadion ini disebut-sebut memiliki kemiripan dengan Stadion Emirates di London.

3. Diklaim minim konflik sosial, Presiden menyebut, kajian pemindahan ibu kota Negara tidak hanya urusan infrastruktur, tetapi juga sosiologisnya dan sosiopolitiknya yang perlu dipertajam. Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Hadi Mulyadi menyebut di Kaltim tidak pernah terjadi konflik sosial yang massif meskipun masyarakat Kaltim heterogen, perpaduan semua suku dan agama berbaur secara alamai.

4. Ketersediaan lahan yang memadai Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor mengatakan penyediaan lahan untuk kebutuhan ibu kota negara yang baru, Kaltim tidak ada kendala. Saat ini, sudah tersedia lahan yang cukup memadai, yakni sekitar 68.000 hektare dan telah dilaporkan kepada pemerintah pusat. Hanya saja lahan tersebut masih bisa diperluas lagi, yakni ke wilayah timur dan juga barat.

5. Dinilai Minim Bencana Dari aspek geografis, Kaltim diklaim minim bencana, mulai dari bencana longsor, gempa bumi dan lainnya. Namun menurut Kepala Bidang Informasi Gempa Bumi dan Peringatan Dini Tsunami Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Daryono, Kalimantan tidak sepenuhnya terbebas dari gempa.

“Insya Allah Harmoni Pancasila dan Jayalah NKRI” Tambah H.M. Jos Soetomo. (rr)

beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *