KEPULAUAN SULA,beritaLima,com | Sebuah objek wisata Festival Tanjung Waka (FTW) pada 2022 lalu di Desa Fatkauyon, Kecamatan Sulabesi Timur, Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) Maluku Utara terkesan kurang terawat, hingga cukup mengecewakan pengunjung yang bertandang ke lokasi tersebut.
Pantauan media ini, Senin (10/7/23), anggaran puluhan miliar pada kegiatan Festival Tanjung Waka 2022 lalu yang dibangakan Pemerintah Daerah (Pamda) saat ini kesan terbengkalai
Kesan pertama adalah kotor, karena banyaknya sampah yang berserakan di mana-mana di lokasi itu, termasuk dilokasi objek wisata Festival Tanjung Waka (FTW) itu sendiri.
Kemudian juga kesan terbengkalai, karena toilet sudah sangat kusam seakan tak ada pemeliharaan, jalan menuju arak lokasi itu sudah rusak, tempat rumah itupun sudah rapuh.
Seorang pengunjung menyebutkan bahwa lokasi tersebut cukup indah, tinggal bagaimana pembenahannya ke depan, apalagi lokasi tersebut berada di kawasan pemukiman yang memiliki nilai pariwisata yang tinggi.
Ia berharap pemerintah dalam hal ini Dinas Pariwisata Kepulauan Sula membenahi lokasi itu, jika ingin menciptakan kawasan FTW destinasi wisata nasional yang terkenal, “pintanya.
Sementara itu, Plt. Kapala Dinas Pariwisata (Dispar) Kepulauan Sula, Kamaludin Drakel belum dapat dikonfirmasi, hingga berita ini ditayangkan. [dn]