Jakarta, 19 Desember 2018 (Humas Bakamla RI)— Badan Keamanan Laut (Bakamla) Republik Indonesia melaksanakan Upacara Hari Bela Negara Ke-70. Bertindak selaku insepktur upacara Laksda Bakamla Drs. Frederik Kalalembang. Upacara dilaksanakan di Lapangan Apel Markas Komando Bakamla RI, Jl. Proklamasi No. 56, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (19/12/2018).
Upacara dimulai dengan mengheningkan cipta kemudian dilanjut pembacaan ikrar bela negara. Laksda Bakamla Frederik kemudian membacakan amanat dari Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan RI.
“Penetapan peristiwa bersejarah ini sebagai Hari Bela Negara merupakan penegasan bahwa Bela Negara sejak dulu telah memiliki konteks yang sangat luas. Bela Negara tidak dapat hanya dilakukan dengan kekuatan fisik dan senjata semata, namun harus dilakukan melalui beragam upaya dan profesi. Segenap aparatur negara, baik sipil maupun militer, yang tengah berjuang melakukan tugasnya di pelosok Tanah Air sesungguhnya sedang melakukan Bela Negara. Merekalah yang telah membuat Republik ini bias tetap eksis untuk hadir melayani rakyatnya,”kata Frederik membacakan amanat Kemenkopulhukam.
“Hal ini sekali lagi juga menegaskan bahwa Bela Negara adalah kerjasama segenap elemen Bangsa dan Negara. Bukan hanya pemerintah, apalagi sekedar nomenklatur program instansi atau satuan kerja tertentu saja. Bela Negara terutama adalah wadah peran dan kontribusi segenap komponen masyarakat. Dunia usaha, dunia pendidikan, media, hingga tokoh pemuda, tokoh agama, semua bias dan wajib ikut serta sesuai dengan bidang profesi masing-masing,” lanjutnya.
“Tugas Bela Negara tentulah bukan tugas yang ringan seiring dengan makin kompleksnya tantangan yang dihadapi. Namun saya yakin melalui sinergi antar segenap elemen Bangsa Indonesia, yang sipil, yang militer, yang menjalankan usaha, yang belajar dan mengajar, yang mewartakan berita, hingga yang menjadi teladan masyarakat, kita semua mampu membawa Indonesia menjadi negara yang berdaulat, mandiri, adil, dan makmur, serta berkepribadian dalam kebudayaan,” tutupnya.
Dalam upacara tersebut dihadiri ratusan personel Bakamla, pejabat eselon II, III dan IV yang bertugas di Jakarta.