JAKARTA, beritalima.com – Penyidik Polda Metro Jaya, mengagendakan pemeriksaan terhadap Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Syihab, Juru Bicara FPI Munarman dan Ketua GNPF-MUI Bachtiar Nasir, sebagai saksi kasus dugaan upaya makar, Rabu (1/2) hari ini. Polisi telah menyiapkan pengamanan terkait rencana adanya aksi massa yang mengawal pemeriksaan ketiganya.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, polisi melakukan pengamanan pada tiga titik. Pertama di titik kumpul Masjid Al-Azhar, sepanjang jalan yang akan dilalui massa pada saat long march dan di Mapolda Metro Jaya.
“Soal pengamanan pemeriksaan Rizieq, Munarman dan Bachtiar Nasir, kita fokus pada tiga titik. Masjid Al Azhar, jalur yang dilalui massa dan terakhir Polda Metro. Infonya, massa dua ribuan,” ujar Argo, Rabu (1/2).
Menyoal berapa jumlah personel yang dikerahkan untuk mengamankan ketiga titik itu, Argo enggan menjelaskan secara detail. Namun, yang pasti jumlahnya cukup untuk pengamanan.
“Yang pasti cukup. Kami sudah siapkan personil dibantu anggota dari Kodam Jaya,” ungkapnya.
Ia menyampaikan, pengalihan arus lalu lintas bersifat situasional di lapangan. Apabila eskalasi massa sampai menutup ruas jalan, maka akan diberlakukan rekayasa lalu lintas.
“Pengalihan arus lalu lintas situasional. Kami juga sudah berkoordinasi dengan massa agar tidak mengganggu lalu lintas dan ketertiban umum” katanya.
Menurutnya, materi pemeriksaan ketiganya terkait sejumlah pertemuan yang dilakukan berhubungan dengan kasus dugaan upaya makar.
“Materi pemeriksaannya terkait beberapa pertemuan yang dilakukan seperti di UBK. Mereka diperiksa sebagai saksi tersangka makar. Ketiganya, konfirmasi mau datang,” tandasnya.
