Jakarta, beritalima.com| – Di Hari Transportasi Nasional setiap 24 April kemarin, LRT (Light Rail Transit atau Lintas Rel Terpadu) Jabodebek (Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi) catat tonggak sejarah baru dengan melayani 103.582 penumpang dalam satu hari. Ini jumlah tertinggi sejak layanan ini resmi beroperasi pada Agustus 2023.
Rekor tersebut menjadi cerminan nyata tumbuhnya kepercayaan masyarakat terhadap moda transportasi publik yang modern, efisien, dan berkelanjutan. LRT Jabodebek kini hadir sebagai pilihan utama mobilitas harian, terutama bagi masyarakat Jabodetabek yang mendambakan perjalanan bebas macet dan lebih ramah lingkungan.
Tiga stasiun yang mencatat jumlah pengguna terbanyak pada tanggal 24 April adalah Stasiun Dukuh Atas BNI: 29.992 penumpang, Stasiun Harjamukti: 23.403 penumpang dan Stasiun Kuningan: 20.185 penumpang.
Vice President Public Relations KAI Anne Purba menyampaikan rasa terima kasih atas antusiasme masyarakat yang terus meningkat terhadap layanan transportasi umum, khususnya LRT Jabodebek.“Lonjakan jumlah pengguna ini memperlihatkan perubahan besar dalam kebiasaan mobilitas masyarakat. Mereka kini makin sadar bahwa transportasi publik adalah solusi masa depan yang tidak hanya efisien, tetapi juga lebih bersih dan ramah lingkungan,” ujar Anne.
Data dari Ametis Institute tahun 2024 memperkuat peran transportasi publik dalam pengurangan emisi karbon. Perjalanan dengan LRT Jabodebek menghasilkan rata-rata 15 gram CO₂e per orang per kilometer, jauh lebih rendah dibandingkan kendaraan pribadi seperti mobil konvensional 1000–2000cc (31 gram CO₂e) atau motor konvensional di bawah 250cc (37 gram CO₂e).
Jurnalis: Abri/Rendy




