SURABAYA, Beritalima.com |
Kian meningkatnya kasus pandemi Covid-19 yang melanda wilayah Jatim, menimbulkan kekhawatiran. Terlebih korban yang meninggal setiap hari terus bertambah. Bahkan menurut data yang valid, sejak bulan Juli korban yang meninggal dan dimakamkan di Surabaya mencapai 3.834 jiwa.
Menanggapi hal tersebut, anggota DPRD provinsi Jatim Hartoyo mengungkapkan bahwa untuk memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19 ini, PPKM (Peraturan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) yang berakhir pada hari ini, Senin (9/8/2021) akan berakhir, harus diperpanjang.
“Situasi bulan Agustus ini, seluruh rakyat Indonesia itu pasti minimal mengadakan tasyakuran peringatan HUT Proklamasi RI. Tasyakuran itu mendatangkan orang, hajatan aja dilarang apalagi tasyakuran perayaan HUT Proklamasi RI. Perayaan itu juga ada lomba-lomba, itu menimbulkan kerumunan. Saya rasa, sebaiknya PPKM harus diperpanjang agar masyarakat tetap tinggal di rumah dan tidak melakukan aktivitas yang menimbulkan kerumunan,” terang anggota komisi E ini.
Namun politisi Demokrat ini tidak menampik, jika akibat adanya PPKM menimbulkan dampak yang sangat signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Terutama dampak tersebut berakibat banyaknya pengangguran yang di rumahkan tanpa gaji, dan juga para sopir, pedagang yang yang kekurangan penghasilan.
“Demi menjaga kesehatan dan memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19, kita harus mentaati kebijakan yang diberlakukan oleh pemerintah. Para pedagang sudah diberi kelonggaran jam operasionalnya, dari jam 8 harus tutup, sekarang ini sampai jam 9. Bansos juga sudah dibagikan. Ya semoga pandemi Covid-19 ini segera berakhir, supaya kita semua bisa beraktivitas lagi meskipun kita harus tetap menjaga Protokol kesehatan,” pungkasnya.(Yul)
