Hasil Rapid Test 800 Lebih Karyawan Sampoerna di Madiun, Non Reaktif

  • Whatsapp

MADIUN, beritalima.com- Pemkab Madiun, Jawa Timur, melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, melakukan rapid test massal bagi karyawan pabrik rokok Sampurna di Desa Bagi, (28/5), kemarin.

Rapid test massal yang dipimpin langsung Bupati Madiun, H. Ahmad Damami, bermula saat adanya salah satu karyawan dibawah bendera PT. Digdaya Mulia Abadi (DMA) Mitra Produksi Sigaret (MPS) PT. HM. Sampoerna, terkonfirmasi positif Covid-19.

Menurut juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Madiun, Mashudi, dari hasil rapid test terhadap ratusan karyawan, hasilnya non reaktif.

“Semua non reaktif,” terang Mashudi, yang juga Kabag Humas dan Protokol Setda Kabupaten Madiun, Kamis 28 Mei 2020, petang.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun dr. Sulistyo Widyantoro, mengatakan, pelaksanaan rapid test ini merupakan deteksi dini terhadap karyawan. Hal ini segera dilakukan karena para pekerja sangat banyak dengan gedung yang tidak memiliki batasan.

“Khawatirnya ada penyebaran virus, sehingga menjadi tanggung jawab kami untuk melakukan rapid test ini”, tutur Sulistyo (Dibyo).

Ket. Foto Bawah: Ahmad Dawami (kiri), Mashudi (kanan).

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait