Kabupaten Malang, beritalima.com | Hampir setiap tahun Perumda Tirta Kanjuruhan Kabupaten Malang Jawa Timur mengadakan kegiatan lelang pengadaan pipa beserta accesories sambungan rumah yang nilainya miliaran rupiah.
Dikutip dari laman pengadaan perumda tirta Kanjuruhan bahwa, dari tahun 2020 hingga tahun 2022 pemenang tender dalam pengadaan pipa tersebut selama tiga tahun berturut-turut dimenangkan oleh PT Barindo Anggun Industri.
Baru baru ini tahun 2022, dikutip dalam surat pengumuman pemenang tender Nomor : 020.1/08/SPPT/ULP/35.07.302/2020
berdasarkan berita acara hasil tender (BAHT) Nomor :
020.1/08/BA.HT/ULP/35.07.302/2022 tertanggal 18 Mei 2022 dengan Tender sistem gugur.
Dengan memperhatikan :
1. Peraturan Bupati Malang Nomor 6 Tahun 2019 Tentang Pedoman Pengadaan Barang/Jasa Perusahaan Umum Daerah Tirta Kanjuruhan;
2. Peraturan Direksi Perusahaan Umum Daerah Tirta Kanjuruhan Nomor 10 Tahun 2020 Tentang Petunjuk Teknis Pedoman Pengadaan Barang/Jasa Perusahaan Umum Daerah Tirta Kanjuruhan;
3. Surat Keputusan Direksi Perusahaan Daerah Air Minum Nomor 3 Tahun 2020 Tentang Penyusunan Struktur Organisasi Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Perusahaan Umum Daerah Tirta Kanjuruhan.
“Dengan ini kami umumkan bahwa pemenang tender, Pengadaan Pipa Beserta Accesories Sambungan Rumah Sebanyak 4.725 SR Di Perumda Tirta Kanjuruhan
HPS : Rp. 4,3 Miliar, sebagai pemenang tender adalah PT Barindo Anggun Industri yang berlamat di Jl. Simo Pomahan I No.148, Simomulyo, Sukomanunggal, Surabaya, dengan harga terkoreksi senilai Rp 4,2 Miliar,” seperti dikutip dari hasil Pemenang tender.
Sementara terkait hal itu, Syamsul Hadi Direktur Perumda Tirta Kanjuruhan saat ditanya berapa peserta pemenang tender dalam pengadaan pipa tersebut? dan mengapa PT Barindo Anggun Industri selama tiga tahun berturut-turut selalu memenangkan tender pengadaan?. Dalam pesan whatsappnya menyampaikan ” Silahkan ke Mas Anton saja,” jawabnya singkat, Selasa 07/06/2022.
Hingga berita ini diunggah Anton selaku ketua Pokja pengadaan di Perumda Tirta Kanjuruhan dihubungi melalui telepon seluler dan WhatsApp terdengar nada dering namun tidak diangkat.
Editor : Santoso
