Masohi, BeritaLima.Com | Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Kepolisian Republik Indonesia (Bayangkara) Ke 74 Tahun pada 1 Juli 2020. Kepolisian Resort (Polres) Maluku Tengah (Malteng), menggelar kegiatan Donor Darah dan Pembagian paket sembilan bahan pokok (Sembako). Kegiatan dipusatkan di Gedung Serbaguna Polres Malteng. Sabtu, (27/6/20), hadir Kapolres Malteng AKBP Hendrik Purwono, S.IK, Wakapolres, Para Kabag dan Kasat, Purnawirawan POLRI dan Pimpinan Panti Asuhan yang ada di Masohi.
Dari kegiatan donor darah berhasil memperoleh 20 kantong darah dari 20 Orang pendonor anggota Polres Malteng. Masing-masing untuk golongan darah A sebanyak 6.kantong, golongan darah B sebanyak 1 kantong dan golongan darah O sebanyak 13 kantong.
Untuk paket sembako diberikan sebanyak 207 paket, masing-masing kepada Purnawirawan TNI 5 paket,Purnawirawan Polri 69, Panti Asuhan Alhidayah 9 Panti Asuhan Inatheresia 19, Panti Asuhan Alqutub sebanyak 20 paket. Sementara untuk Warakauri sebanyak 36, Petugas Kesehatan 5, Petugas kebersihan 9 , Tukang Becak 10, Tukang Ojek 10. Sopir angkot 10 dan juru parkir sebanya 5 paket.
“Kegiatan ini merupakan bakti sosial dari perintah atas yang dilakukan secara serentak untuk seluruh polda dalam rangka Hari Bayangkara Ke 74 Tahun pada 1 Juli 2020. Yang tujuannya, anggota polri lebih dekat dengan masyarakat, sehingga berbagai penyakit masyarakat seperti minuman keras dan judi dapat diminimalisir ditengah-tengah kehidupan masyarakat. ” Hal ini ditegaskan Kapolres Malteng Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP), Hendrik Purwono, S.IK, kepada wartawan, Senin, (29/6/20), di ruang kerjanya.
Kepolisian di usia 74 tahun ini kata Hendrik, terus berkomitmen untuk meningkatkan profesionalisme dalam melaksanakan tugas dan pengabdian kepada masyarakat Bangsa dan Negara Republik Indonesia. Dan dalam melaksanakan tugas, masyarakat adalah bagian dari kepolisian yang dapat membantu tugas kepolisian di lapangan sehinggannya perlu di jaga.
“Polisi lebih mendekatkan diri dengan masyarakat, sehingga lebih muda mendapatkan informasi dan masukan terkait berbagai permasalahan di masyarakat. Sebab, jika menjau dari masyarakat dan ego karena pangkat dan statusnya maka tugas kepolisian tidak akan berjalan dengan baik, tujuan tidak tercapai,” ujarnya.
Sesuai tugas dan fungsi kepolisian lanjut Purwono, kami bersyukur sebab, di Maluku Tengah keamanan dan ketertiban masyarakat berjalan baik, tidak ada hal yang terlalu menonjol. Dan untuk penegakan hukum, berjalan dengan baik sesuai perkara dari proses penyelidikan, penyidikan hingga penuntutan.
“Keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Malteng berjalan kondusif, tidak terlepas dari kesadaran masyarakat dan pro aktifnya anggota di lapanganan dalan memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat dengan baik. Dan asas kepastian hukum, kita berikan yang terbaik dalam penanganan dan penegakan hukum, ” tandasnya. (MT01)
