JAKARTA, Beritalima.com– Wakil rakyat dari Dapil Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara, Hetifah Sjaifudian mengusulkan kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan agar ajang Hit The Festival (HTF) yang mendominasi kreativitas ekonomi anak muda masuk dalam kalender pariwisata.
“Ketika pembukaan HTF kemarin, saya lihat kegiatan ini menjadi ajang pameran ekonomi kreatif, baik kuliner, fashion dan kerajinan tangan di Balikpapan. Jadi, saya usul Pemkot Balikpapan menjadikan kegiatan ini sebagai agenda pariwisata tahunan,” ujar Hetifah dalam keterangan tertulis melalui WhatsApp (WA) kepada Beritalima.com, Minggu (24/2).
Menurut pimpinan Komisi X DPR RI, kegiatan tersebut manyajikan hasil kreativitas anak-anak muda di Balikpapan dalam menumbuhkan serta mengembangkan ekonomi kreatif, sehingga jika ajang ini digelar tiap tahun, semakin banyak ide kreatif anak muda dalam mengembangkan ekonomi.
“Pemuda Balikpapan punya ide banyak dalam ekonomi kreatif. Bahkan ide mereka tidak ada batasnya. Apalagi dalam agenda ini merupakan kelompok pilihan, yakni setelah melalui proses seleksi dari 60 peserta menjadi 10 peserta terpilih, ternyata mereka hebat semua,” ucap dia.
Melihat kreativitas anak-anak muda Balikpapan, Hetifah optimistis terhadap kemajuan ekonomi kreatifnya, sehingga diharapkan Balikpapan akan tumbuh menjadi kota kreatif, bukan hanya tumbuh ekonomi kreatifnya, tapi juga dari sisi perencanaannya.
Sementara Mesdin Cornelis Simarmatha, Sekretaris Utama Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf), yang menghadiri acara itu menyampaikan dukungannya terhadap acara HTF.
“Bekraf menyambut baik karena acara ini membawa anak muda menjadi pemain ekonomi. Komunitas anak muda harus jadi motor penggerak ekonomi kreatif. Bekraf akan terus mendorong kegiatan seperti ini,” kata Mesdin.
Bahkan, ia mengajak anak-anak muda tidak bosan menjadi wirausaha dengan terus menumbuhkan jiwa wiraswasta yang ada, sehingga pihaknya akan terus menjalin kerja sama dengan Pemkot Balikpapan dalam mengembangkan ekonomi kreatif tersebut.
“Ke depan jalinan kerja sama Bekraf dan pihak terkait di Balikpapan akan terus dikembangkan, karena ajang ini juga basis penumbuhan ekonomi kreatif bagi generasi penerus, sehingga suatu saat akan menghasilkan industri yang unggul di pasar global,” demikian Mesdin Cornelis Simarmatha. (akhir)
