Hidup Sehat Makan Buah & Sayur

  • Whatsapp

Oleh :
DR.dr. Robert Arjuna FEAS *
Now, segala jenis makanan ada di pasaran ada yang tinggi protein tinggi kalori,ada yang hanya
Sayuran tok,kita mau makan tinggal on line sangat gampang, yang buat saya binggung ada sayuran bentuk paha ayam,bentuk hatu dll itu semua dari sayuran yang bentuk.tak heran di pasaran udah mulai banyak jual makanan vegetarian.

Di pandemi covid , salah satu protokol kesehatan yang diterapkan selain pakai masker, social distance ,rajin cuci tangan , istirahat cukup dan makan buah dan sayur syuran segar.dengan tujuan untuk meningkatkan dayatahan tubuh terhadap serangn Covid-19. Untuk itu saya kupas tuntas tentang manfaat buah dan sayur.

Menkes RI mengajak masyarakat agar membiaskan diri mengonsumsi beragam sayur dan buah nusantara. Makan sayur dan buah merupakan salah satu upaya perilaku hidup sehat yang saat ini kita galakkan dalam Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas)

“Masyarakat yang sehat merupakan modal ketangguhan suatu bangsa. Keterlibatan seluruh komponen bangsa, mencakup pemerintah, swasta, dan masyarakat dibutuhkan baik di pusat maupun daerah & mengharapkan kegiatan ini juga dimanfaatkan untuk menyosialisasikan kebijakan pembangunan berwawasan kesehatan dan memperkenalkan program kesehatan guna mendapatkan dukungan politis serta dukungan sumber daya dari seluruh jajaran Pemerintah pusat dan daerah,”

APA MANFAAT MAKAN BUAH & SAYUR !
Sebagaimana saran dari Memkes RI pada peringatan Hari Kesehatan Nasional mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk memakan sayur n buah, tentu ada alasannya!
Sayur dan buah tumbuh subur di pesada tanah air dari Sabang sampai Merauke dan merupakan komsumsi kita sebagai manusia maupun binatang sebagai sumber kehidupan semua makhluk hidup di dunia, Tahukah apa manfaatnya?
Sayur dan buah, dua jenis makanan ini sangat disarankan untuk dikonsumsi setiap hari. Namun, sayangnya masih ada saja individu yang tidak suka sayur dan jarang makan buah. Padahal, makan sayur dan buah setiap hari mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan.

KENAPA BUAH & SAYUR PENTING .?
Sayur dan buah merupakan dua hal yang tidak bisa terpisahkan. Keduanya mengandung vitamin dan mineral, serta serat yang dibutuhkan tubuh setiap hari.

A. Vitamin dan mineral, seperti vitamin A (beta karoten) Vit C ,Vit E, magnesium, zinc, dan Air , asam folat, kalium, antioksidan dan fitonutrien, yang juga memberi manfaat tersendiri bagi kesehatan tubuh. Contohnya saja, kalium dalam pisang yang dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi, menurunkan risiko kehilangan massa tulang, mencegah batu ginjal.

B. Serat dalam sayur dan buah juga berperan dalam mencegah berbagai penyakit, seperti penyakit jantung, diabetes, stroke, dan penyakit yang berhubungan dengan sistem pencernaan. Hal ini karena serat dapat membantu menurunkan kolesterol jahat, mengontrol kadar gula darah, melancarkan sistem pencernaan, dan membuat Anda lebih kenyang sehingga tidak makan berlebih.

Kandungan nutrisi sayur dan buah berdasarkan warnanya
1. MERAH(seperti tomat dan semangka) mengandung likopen. Likopen ini dapat membantu tubuh dalam melawan kanker tertentu, seperti kanker prostat, dan juga penyakit jantung.
2. HIIJAU (seperti bayam, kale, dan brokoli) mengandung lutein dan zeaxanthin. Dua zat ini dapat membantu mencegah penyakit mata terkait usia, seperti katarak.
3. BIRU a UNGU (terong dan blueberry) mengandung antosianin. Antosianin juga dapat membantu tubuh terhindar dari kanker.
4. PUTIH ( kembang kol) mengandung sulforaphane. Zat ini juga dapat membantu melindungi tubuh Anda dari berbagai jenis kanker.

MANFAAT MAKAN BUAH & SAYUR
1. Mencegah obesitas dan menjaga berat badan yang ideal.
2. Menurunkan kadar kolesterol.
3. Menurunkan tekanan darah.
4. Menurunkan risiko penyakit,DM tipe 2, stroke, penyakit jantung, kanker dan hipertensi.
5. Kandungan serat pada buah membantu mencegah dan mengatasi masalah pencernaan.
6. Menjaga kesehatan mata dan mencegah penyakit mata terkait penuaan, katarak dsbnya

Berapa banyak sayur dan buah yang dibutuhkan setiap hari?
Kementerian Kesehatan RI menyarankan untuk makan sayur dan buah sebanyak 5 porsi setiap hari. Begitu juga dengan organisasi kesehatan dunia atau WHO yang merekomendasikan makan sayur dan buah 5 porsi per hari.
WHO telah mengumpulkan banyak bukti yang menemukan bahwa makan sayur dan buah minimal 400 gram per hari (1 porsi = 80 gram) diperlukan untuk:
1. Memenuhi kebutuhan nutrisi
2. Menurunkan risiko penyakit serius, seperti penyakit jantung, stroke, diabetes mellitus tipe 2, obesitas, dan beberapa jenis kanker

Lima porsi per hari adalah jumlah minimal semakin banyak mengonsumsinya, maka semakin baik. Namun, rupanya jumlah porsi ini dirasa masih terlalu tinggi untuk orang Indonesia. Buktinya saja orang Indonesia masih kurang makan sayur dan buah.
Riset Kesehatan Dasar 2013 melaporkan bahwa sejumlah 93,5% orang Indonesia masih kurang makan sayur dan buah (kurang dari 5 porsi per hari).

Badan Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) merekomendasikan 5 porsi atau sekitar 400 gram buah dan sayuran setiap hari.Dengan mengonsumsi lima porsi buah dan sayuran, bisa menurunkan risiko penyakit jantung, stroke, dan juga kanker.

Untuk mempermudah Anda dalam penyajiannya, satu porsi buah setara dengan:
Satu buah berukuran besar, seperti apel, pear, pisang, jeruk atau satu potong besar melon.
Dua buah berukuran kecil, seperti plum dan kiwi.
Satu cangkir atau 100 gram buah anggur, stroberi, rasberi, atau buah ceri.
Dua sendok makan salad buah, atau pun buah kalengan.
Satu sendok makan buah kering.
Satu gelas (150 ml) jus buah segar.
Anda bisa mengonsumsinya dalam berbagai jenis, seperti dalam bentuk segar, beku, kalengan, kering, atau dalam bentuk jus.Sebab tidak ada satu jenis buah atau sayuran yang mengandung semua nutrisi lengkap yang dibutuhkan tubuh. Jadi, Anda disarankan untuk mengonsumsi beragam buah dan sayuran yang berbeda setiap harinya. Anda bisa mendapatkan kombinasi nutrisi yang berbeda dari setiap buah dan sayuran yang dikonsumsi.

CATATAN PINGGIR:
Kendati manfaat buah untuk kesehatan sangat banyak, namun ada sebagian orang yang harus membatasi a menghindarinya,misalnya orang yang memiliki intoleransi terhadap fruktosa:
1. Penderita intoleransi fruktosa bisa saja mengalami masalah pencernaan setelah mengonsumsi buah tertentu.
2. Anda memiliki kondisi medis tertentu atau sedang menjalani program diet, dianjurkan untuk berkonsultasi ke dokter terkait buah apa yang dapat Anda konsumsi sesuai dengan kondisi anda

KESIMPULAN ;
1. Menyertakan buah dan sayuran sebagai menu pada makan pagi, makan siang, makan malam, dan camilan di waktu santai.
2. Sajikan buah sebagai camilan sehat yang bisa Anda bawa ke kantor, ke sekolah, atau ke tempat bermain
3. Letakkan buah segar di tempat yang terlihat dan mudah dijangkau, seperti di meja makan. Ini agar Anda selalu tertarik makan buah ketika melihatnya.
4. Berkreasi dalam menyajikan buah dengan resep-resep terkini. Anda juga bisa menyajikan buah dengan warna dan tekstur yang berbeda untuk meningkatkan selera Anda dan keluarga untuk makan buah.
5. Hindari mengonsumsi jus buah dan buah kering yang banyak mengandung gula. Jika Anda menginginkan jus buah, buatlah tanpa gula. Buah segar yang belum diproses tentu memiliki kandungan gizi yang lebih baik daripada yang telah diolah.
Mari mulai hari ini kita ikut himbauan Pemerintah ” Ayo hiduo sehat mulai dari kita ” mari manfaat sumber alam nabati kita yang berlimpah ruah sebagai sumber utama kssehatan kitaYakni SAYUR & BUAH.Sehat itu kaya adalah warisan abadi yang tak bisa habis sepanjang masa.Anda Sehat Kami Bangga
Sekilas info, semoga bermanfaat.
RobertoNews 1730《3.12.23(08.25)》

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait