Hindari Defisit APBD, Bupati Jember Berlakukan Keseimbangan

  • Whatsapp
Bupati Jember memberikan sambutan di Musrenbang (beritalima.com/sugik)
Bupati Jember memberikan sambutan di Musrenbang (beritalima.com/sugik)

JEMBER, beritalima.com | Untuk menghindari defisit pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), Bupati Jember H. Hendy Siswanto memberlakukan keseimbangan anggaran.

Bupati menyampaikan, sejak pada tahun anggaran sebelumnya (APBD 2022), Pemerintah Kabupaten Jember mengalami penurunan sebesar Rp.300 miliar.

Bacaan Lainnya

“Jadi bapak ibu sekalian, kemarin pada APBD 2022 belanja kita Rp.4,3 triliun, sedangkan anggaran kita Rp.3,9 triliun,” sambutnya, saat kegiatan Musrenbang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2024, Senin (13/3/2023).

“Jadi kita defisit Rp. 300 miliar kurang lebih. Maka sekarang kami berlakukan anggaran berimbang, hindari pengurangan lagi,” sambung Bupati di Aula PB Sudirman Pemkab Jember.

Bupati Hendy menegaskan fungsi utama APBD adalah sebagai stimulan pergerakan ekonomi, bukan bagian utama untuk menggerakkan ekonomi.

Saat kegiatan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang), Bupati mengundang seluruh Organisasi Perangkat Daerah, Camat, Lurah, Kepala Desa, Organisasi Masyarakat dan sebagainya.

Turut hadir pula, Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur, Dr. H. Akhmad Jazuli, Forkopimda Jember, Tim Penggerak PKK, Rektor Perguruan Tinggi se-Jember, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), hingga organisasi-organisasi masyarakat.

Sementara itu, Bupati Jember Hendy Siswanto berharap seluruh jajaran yang hadir dalam musyawarah hari ini dapat menyampaikan semua saran, saran, dan prioritas penting yang harus dikerjakan pada tahun 2024.

Bupati Hendy mengatakan, bahwa APBD tahun 2023 belum bergerak cepat, karena Pemkab Jember sedang melakukan strategi pengendalian berimbang, di mana apa yang dimiliki APBD harus sesuai dengan yang dibelanjakan.

Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jember, Hadi Mulyono menyebutkan, selama dua tahun ke belakang, perencanaan pembangunan selalu dilakukan tepat waktu, sehingga penyusunan APBD juga tepat waktu.

Adapun tujuan utama dari pelaksanaan Musrenbang RKPD ini adalah untuk merancang APBD tahun 2024. (Sug)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait