Oleh :
DR.dr. Robert Arjuna FEAS*
Kemarin si Aki dan Nadir hadir dalam 0esta Pernikahan Si Amin dan Mega di gedung wanita,sepulang dari pesta mereka adacmuntah dan menceret, rupanya si Ali minum susu dicampur Teh dan Si Nadir makan daging dan semangka yang banyak, Tahukah anda kedua jenis makanan tak boleh makanan bersamaan bisa timbul reaksi tubuh,maka kali ini kami ajak anda harus berhati hati beberapa jenis makanan ysng tak bolah makan bersamaan,sekamat menyimak!
Dalam sebuah pesta kadang timbul keracunan makanan karena kurang perhatikan makanan tidK boleh dicampuran antara jenis A dan jenis B bisz timbul reaksi negatif, seperti pak Udin makanan kepiting lalu minum susu menimbulkan keracunan makan ,untuk itu kamk ajak saudara memperhatikan beberapa jenis makansn yang tak boleh dicampurkan bersama pada waktu yang sama, mari kita lìhat makanan apa yang tak boleh makan bersamaan dibawah ini:
1. SUSU & TEH
Para peneliti mengatakan bahwa mencampurkan sedikit saja susu, baik susu sapi atau kedelai ke segelas teh tidak akan mengurangi manfaat dari teh. Teh yang kaya akan antioksidan mampu mengurangi inflamasi, termasuk penyakit kronis seperti penyakit jantung dan diabetes. Protein pada susu juga akan mengikat antioksidan dan membuatnya tidak terserap oleh tubuh.Selain itu, kandungan kafein dalam teh juga akan mengurangi proses penyerapan kalsium pada susu. Oleh karena itu, daripada menambahkan susu, lebih baik memberi perasan jeruk lemon pada teh untuk meningkatkan kadar antioksidan sehingga dapat diserap oleh tubuh.
2. SUSU & BUAH
Susu dan pisang merupakan salah satu kombinasi makanan yang tidak boleh dikonsumsi bersamaan. Food Combining Theory tidak menyarankan untuk mengonsumsi susu yang tinggi protein dengan buah-buahan masam karena dapat mengganggu saluran pencernaan, seperti usus, menyebabkan penimbunan di sinus, batuk, serta alergi. Zat asam dapat mengikat protein sehingga menggaggu proses pencernaan dalam tubuh.
3. SEREAL & SUSU & JERUK
Makanan yang tidak boleh dikonsumsi bersamaan lainnya ialah sereal dengan susu dan jus jeruk. Susu mengandung kasein, sedangkan jus jeruk mengandung asam. Jika dikonsumsi bersamaan, akan membuat susu menjadi kental dan dapat menghancurkan enzim yang terkandung dalam sereal. Oleh karena itu, usahakan untuk mengonsumsi jus jeruk beberapa jam setelah Kamu makan sereal ya Gengs.
4. SUSU KELEDAI & TELUR
Merupakan makanan yang kaya akan protein. Beda dengan susu kedelai yang dapat mengurangi aktivitas dari enzim protease yang digunakan oleh tubuh untuk membantu metabolisme protein. Tubuh tidak akan mendapat protein yang baik dari telur jika dikonsumsi bersamaan dengan susu kedelai.
5. SUSU & COKLAT
Susu dan coklat tidak cocok dikonsumsi bersamaan. Susu kaya akan protein dan kalsium, sementara coklat banyak mengandung asam oksalat. Kalsium dari susu dan asam oksalat coklat dapat membentuk kalsium oksalat yang selain tidak mudah larut dalam tubuh, juga dapat menyebabkan diare apabila mereka dikonsumsi bersamaan.
6. SUSU & SAYURAN
Zat kimia yang terkandung di dalam sayuran bisa memberikan efek negatif terhadap proses metabolisme kalsium dari produk susu.
7. SUSU & BUAHAN
Kita tentu sering memakan sup buah yang didalamnya terdapat berbagai macam buah-buahan seperti stroberi, apel, buah naga, kolang kaling, kelapa, melon dll.. Buah-buahan ini seharusnya tidak dikonsumsi bersamaan dengan susu. Buah-buahan banyak mengandung asam sehingga tidak baik dikombinasikan dengan susu yang tinggi protein. Asam akan mengikat protein sehingga akan sulit dicerna oleh tubuh.
8. SEMANGKA & DAGING
Makanan yang panas dan dingin sering kali disandingkan. Semangka dan daging merupakan perpaduan dari makanan panas (daging) dan dingin (semangka). Keduanya sebenarnya tidak boleh dikonsumsi dalam waktu yang berdekatan. Hal ini karena gizi dari daging akan menurun akibat mengonsumsi semangka. Mengombinasikan kedua makanan ini juga dapat menggangu limpa dan lambung pada penderita Asthenia Limpa.
9. KEDELAI & BAYAM
Sesungguhnya kedelai tidak cocok dikonsumsi bersamaan dengan bayam. Karena bayam memiliki asam oksalat yang dapat bereaksi dengan kalsium yang ada pada kedelai. Reaksi tersebut dapat membentuk endapan yang tidak dapat larut di dalam usus.
10. KEDELAI & DAUN BAWANG
Kedelai yang mengandung banyak kalsium dan daun bawang yang mengandung banyak asam oksalat jika dikonsumsi bersamaan dapat mempengaruhi penyerapan kalsium. Bila kebiasaan ini dilanjutkan dalam jangka panjang, tubuh akan kekurangan kalsium yang akan menyebabkan kejang, osteomalacia (menurunnya kadar mineral tulang), hingga patah tulang.
11. YOGURT & HAM
Yoghurt yang dikonsumsi bersamaan dengan ham dan daging dalam sandwich dapat menyebabkan kanker. Biasanya produsen menambahkan nitrat untuk mencegah pembusukan dan botulinus untuk memperpanjang pelestarian produk daging. Ketika t nitrat asam organik, itu bisa berubah menjadi nitrosamine dan bersifat karsinogen.
12. DAGING & SEMANGKA
Semangka disebut buah yang “dingin” dalam makanan, sedangkan daging (misalnya daging kambing) merupakan sebaliknya (panas). Ketika dikonsumsi bersamaan, efek bergizi dari daging kambing akan menurun secara drastis. Bagi penderita asthenia limpa, hal ini dapat membahayakan energi dan mengganggu limpa dan lambung.
13. DAGING & CUKA
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, daging merupakan makanan “panas”, sedangkan cuka adalah “hangat”. Apabila kedua makanan ini dimakan bersamaan, mereka dapat meng-over-aktifkan energi dan sirkulasi.
14, DAGING & CHESTNUT
Chestnut mengandung vitamin C yang dapat bereaksi dengan mikro di daging sapi sehingga akan mengurangi gizi chestnut. Kombinasi kedua makanan ini tidak baik untuk pencernaan dan dapat menyebabkan dispepsia.
15. TEH & KEPITING
Salah satu makanan yang tidak boleh dikonsumsi bersamaan ialah teh dan kepiting. Minum teh setelah makan dapat mengganggu penyerapan nutrisi. Jika Kamu minum teh setelah makan, tubuh tidak mampu menyerap dan mengurai zat-zat pada makanan yang sebelumnya dikonsumsi. Minum teh dan mengonsumsi kepiting dapat menyebabkan gangguan pencernaan. Kemampuan lambung juga akan menurun sebab cairan lambung menjadi encer akibat kandungan asam tannic dari teh. Mengkonsumsi kepiting dengan teh secara bersamaan dapat menyebabkan gangguan pencernaan. Ketika memakan kepiting, cairan lambung akan diencerkan oleh teh yang mengandung asam tannic. Hal ini tidak hanya mengganggu asimilasi, tetapi juga mengurangi kemampuan lambung untuk mensterilkan.
16. UDANG & VITAMIN C
Resiko serius akan dialami seseorang yang memakan udang bersamaan dengan makanan atau minuman yang mengandung vitamin C (misalnya es jeruk). Pada dasarnya udang mengandung Arsenic Pentoxide (As2O5) dan jika bertemu dengan suplemen mengandung Vitamin C, akan terjadi reaksi kimia di dalam perut yang mengubah As3O5 menjadi Arsenic Trioxide (As2O3) yang sangat beracun. Hal ini dapat mengakibatkan hati, jantung, ginjal, pembuluh darah rusak, usus keluar darah, pembuluh darah melebar hingga seseorang tersebut meninggal dengan kelima panca indera mengeluarkan darah.
17. BUAHAN & SEAFOOD
Beberapa jenis buah, misalnya buah anggur, delima, atau kesemek, sebaiknya tidak dikonsumsi bersamaan dengan makanan laut. Karena akan menyebabkan mual dan perut kembung serta rasa sakit pada perut dan diare. Hal ini karena buah-buahan tersebut mengandung tannin yang jika digabungkan dengan protein dapat menghasilkan zat yang tidak larut dan tidak bisa dicerna oleh tubuh. Untuk menghindari hal ini, konsumsilah buah-buahan tersebut dengan jarak waktu sekitar 4 jam setelah mengkonsumsi makanan
18. WARTEL & LOBAK PUTIH
Lobak putih mengandung vitamin C dan kandungan di wortel dapat merusaknya apabila dikonsumsi bersamaan. Oleh karena itu, makanlah kedua jenis sayuran tersebut secara terpisah untuk mendapatkan nutrisi terbaik.
Diaa ini adalah contoh kombinasi makanan yang tidak boleh dimakan bersamaan. Selanjutnya agar berhati-hati dalam mengkombinasikan makanan, Itulah beberapa makanan yang tidak boleh dikonsumsi bersamaan. Masih banyak lagi lho makanan lain yang tidak boleh dimakan bersamaan, seperti kacang-kacangan dan keju, burger dan bir, wortel dan lobak putih, kacang kedelai dan bayam, serta alkohol dan kafein. Jangan lupa dihindari ya, Gengs. Jika Kamu memang ingin mengonsumsi kedua jenis makanan tersebut, sebaiknya beri jeda yang cukup lama ya!
Semoga pengetahuam ini memberikan manfaat bagj anda semua. Salam sehat selalu!
RobertoNews 1616《3.11.22(07.00)》
• Praktisi Dokter & Penulis Ilmu Kesehatan
