MOJOKERTO, Beritalima.com- Organisasi Harimau Majapahit Nusantara (HMN) Mojokerto siap berjuang untuk pemimpin yang anti korupsi, bersihkan dan habisi koruptor dari kabupaten Mojokerto
Hal tersebut dikatakan Panglima HMN Mojokerto Endik Sugiyanto kepada puluhan anggota HMN saat menggelar halal bihalal di kediamannya, desa Pandanarum, kecamatan Pacet, Mojokerto. Selasa (16/4/2024)
Dikatakan Endik, bahwa pucuk pemimpin di Mojokerto harus di pilih dari orang-orang yang amanah, yaitu pemimpin yang kelak bisa mensejahterakan rakyat
“Harusnya politik hanya sebagai pedang untuk mensejahterakan rakyat” kata Endik
Saat ini, dirinya menganggap saat adalah puncak dari era kezoliman karena saat ini menjadi Piramida otoriter, rakyat diinjak dan OPD saat ini membangun kepentingan dan memanfaatkan masyarakat secara hirarki (langsung)
“Dan HMN bertekad mengembalikan Kito sebagaimana warisan leluhur, karena apapun diakui dan tidak diakui eksistensinya negeri kita itu berasal dari Majapahit” lanjutnya
Maka, di Pilkada kabupaten Mojokerto 2024 semua harus di bongkar, dan memilih pemimpin yang visioner bisa mengadopsi keinginan masyarakat, dan pemimpin yang anti korupsi karena akar kebusukan dan kehancuran adalah korupsi
Sejauh ini dirinya menilai dua calon yang bakal maju di Pilkada kabupaten Mojokerto,Muhammad Al Barra (Gus Barra) lebih baik karena dari akar yang relatif bersih tidak ada tekanan dan tidak terkontaminasi dari pihak manapun
” Gus Barra tidak ada kepentingan dengan finansial, beda dengan satunya saya yakin tekanan dari pihak luar kuat sekali sehingga tadinya orang baik akhirnya tidak menjadi baik” imbuhnya
Pada Pilkada tahun 2020, HMN adalah pendukung utama pasangan Ikfina-Barra (IKBAR) jujur kecewa di sepanjang pemerintahan IKBAR bahwa jargon awal muda,jujur dan amanah, sejak start terpilih jadi bupati hingga sekarang tidak dilaksanakan cenderung pemerintah itu dengan wakilnya saling bertikai hanya memproses sesuatu yang tidak jelas.
“Ditengarai oleh HMN itu hanya motivasi tentang korupsi saja sehingga terjadi seperti itu,” ujar Panglima HMN
Makanya, masih kata Panglima HMN, sekarang HMN berkomitmen memilih pemimpin yang betul-betul bebas dari korupsi dan mengajak masyarakat untuk mengawal pemimpin itu agar bertekad untuk memberantas dan menghabisi koruptor
“Agar Mojokerto betul-betul maju sebagaimana warisan yaitu menerapkan pemerintahan sistem Piramida terbalik. Mengedepankan keinginan dan kebutuhan masyarakat sesuai dengan jargonnya masyarakat yang maju, adil dan sejahtera, tanpa itu hanya lepservis belaka” pungkas Panglima HMN Endik Sugiyanto. (Kar)
