KOTA BIMA.beritalima.com|
Bantuan sosial (Bansos) berupa Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM) telah mulai disalurkan. Bantuan ini diberikan sebagai kompensasi di balik keputusan pemerintah menaikkan harga bensin subsidi pada akhir pekan lalu.
Kepala Dinas Sosial Kota Bima Yuliana,S.Sos mengatakan,pemerintah pusat telah mengalokasikan dana sebesar Rp 12,4 triliun, yang akan disalurkan kepada 20,65 juta penerima.
” Sedangkan kota Bima mendapatkan bantuan untuk tahap pertama sebanyak 8.022 KPM ( Keluarga Penerima Manfaat) mereka mendapatkan uang BLT BBM 2 bulan per bulannya Rp. 150.000 dan BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) untuk satu bulan sebesar Rp.200.000 jadi jumlah yang diterima Rp.500.000 per KPM, “jelasnya
Yuliana menuturkan,Bantuan Sosial (Bansos) dari Pemerintah Pusat itu diberikan untuk menjaga daya beli masyarakat sebagai dampak dari kenaikan harga BBM.Sedangkan untuk tahap kedua sebanyak 4.724 KPM (Keluarga Penerima Manfaat) jumlah yang diterima sama,sekarang masih dalam proses pencairan mulai hari ini.
” Terimakasih kepada Anggota DPR RI Komisi IV Dapil NTB 1 Pulau Sumbawa H.Muhammad Syafrudin ST.MM yang telah hadir menyaksikan pembagian bantuan langsung tunai (BLT) di Kota Bima” tutur yuliana kepada media selasa (13 /9/22).
Selain itu,Anggota DPR RI fraksi PAN H.Muhammad Syafrudin ST,.MM akrab disapa HMS menambahkan,semoga dengan bantuan BLT ini bisa membantu meringankan beban dari dampak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM),tentu harga sembako pun biasanya juga ikut naik.
” Bantuan dari pemerintah ini gunakan dengan baik untuk kebutuhan makan sehari- hari,jangan sampai sudah mendapat bantuan langsung tunai (BLT) uangnya di pergunakan untuk beli paket atau pulsa.” Ucap HMS tiga periode
HMS menuturkan,semoga pemerintah memberikan bantuan langsung tunai kepada masyarakat tepat sasaran,yaitu diberikan kepada masyarakat yang kurang mampu dari dampak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) tersebut.(Rozak)