BERAU ,Beritalima.com – Hujan yang mengguyur Tanjung Redeb dan Sekitarnya dengan intensitas tinggi membuat puluhan rumah dikawasan Jalan Pulau kababan gang Murjani mengalami kebanjiran setinggi 30 hingga 40 cm pada Senin (25/7) kemarin.
Warga yang sudah paham hanya bisa pasrah dengan kondisi seperti ini ,mereka mengaku bahwa, memang setiap turun hujan dengan intensitas tinggi tentu kawasan ini akan mengalami banjir namun tidak berlangsung lama.
Supri salah seorang warga mengatakan bahwa, kawasan ini memang kerap banjir apalagi kalau hujannya deras.
“Biar hujan cuma setengah jam kalau deras, sudah pasti disini banjir, makanya kami sudah paham, namun banjirnya tidak berlangsung lama, dan ini sudah menjadi langganan bagi warga sini,” ujarnya.
Supri menambahkan bahwa, sejak tahun 2013 sudah diusulkan oleh warga untuk membuat
drainase yang lebih besar, namun hingga saat ini belum ada tanggapan dari instansi terkait.
“Sudah lama ini kami usulkan, namun ya begitulah tidak ada tanggapan sama sekali, hanya iya iya saja, kalau sudah banjir begini kan kami juga yang merasakan,” tegasnya.
Memang banjir dikawasan ini tidak berlangsung lama, namun lumpur yang dibawa terpaksa membuat warga sekitar harus bekerja ektra untuk membersihkan lumpur tersebut.
“Lumpur ini yang menjadi masalah kami,” tambahnya.
Permasalahan banjir dikawasan ini memang sudah menjadi rutinitas bagi warga, mereka paham betul kapan akan banjir dan tidak banjir. Bahkan salah seorang warga menuturkan bahwa, banjir di daerah sini sudah menjadi sahabat kami.
“Memang banjir disini sudah menjadi sahabat kami, kalau kerugian tidak usah ditanyalah, cumaAlhamdulillah tidak sampai
menimbulkan korban jiwa,” pungkas Andri. (tim)