Imigrasi Kelas I Jember, Siagan Personil non Stop Dukung KTT G20

  • Whatsapp

BANYUWANGI, beritalima.com – Kantor Imigrasi Kelas I Tempat Pemeriksaan Imigrasi Jember (Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jember), siagakan personil 24 jam non stop di pelabuhan Ketapang, Banyuwangi. Penempatan petugas tersebut sengaja dilakukan guna memastikan suksesnya pelaksanaan KTT G20 Bali 2022.

“Kami standby 24 jam (di pelabuhan Ketapang), mulai tanggal 9 – 18 November 2022,” ucap Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jember, Said Noviansyah, SH. MH, Senin (7/11/2022).

Bacaan Lainnya

Dipelabuhan penghubung pulau Jawa dan Bali, jelasnya, pihak Imigrasi menempatkan sedikitnya 5 orang personil. Disitu, mereka akan bekerjasama dengan anggota Polresta Banyuwangi, TNI, petugas pelabuhan ASDP Ketapang dan instansi terkait.

Selain di pelabuhan Ketapang, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jember juga melakukan pengecekan paspor di Bandara Internasional Banyuwangi.

“Kita pastikan keluar masuk penumpang benar-benar aman. Baik itu penumpang Warga Negara Asing (WNA) maupun Warga Negara Indonesia (WNI),” tandas Said.

Sebelumnya, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jember, pada Senin pagi mengikuti apel gelar pasukan di Pelabuhan Tanjung Wangi, Banyuwangi. kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Panglima Kodam (Pangdam) V Brawijaya, Mayjen TNI Nurchahyanto dan Kapolda Jatim Irjen Toni Harmanto.

Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani Azwar Anas dan Wakil Gubernur, Emil Dardak, serta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Banyuwangi, turut menjadi peserta gelar pasukan. Termasuk 709 personel gabungan TNI Polri dan instansi terkait. Seperti Satpol PP, Dinas Perhubungan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Taruna Siaga Bencana (Tagana), Sentra Komunikasi (Senkom), serta Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Banyuwangi.

Dalam apel gelar pasukan tersebut, Pangdam dan Kapolda mengecek langsung kesiapan personil dan alutista atau alat utama system pertahanan.

“Banyuwangi sebagai salah satu objek vital G20 perlu pengaman ketat. Simulasi dan latihan terus dimatangkan, agar bisa mengantisipasi semuanya,” kata Pangdam, Nurchahyanto.

KTT G20 yang akan digelar pada 15 – 16 November 2022 di Bali, merupakan forum utama kerja sama ekonomi global yang beranggotakan negara-negara dengan perekonomian besar. Forum internasional itu mewakili lebih dari 75 persen perdagangan dunia. Dan akan dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, kepala negara atau kepala pemerintahan negara-negara besar.

Kapolda Jawa Timur, Irjen Toni Harmanto menambahkan. Apel gelar pasukan ini juga bertujuan untuk membangun soliditas dan kesiapsiagaan personel dalam menyambut serta mengamankan jalannya KTT G20.

“Kita siapkan semua tim, termasuk tim elit khusus. Kita bangun solidaritas dan kesiapsiagaan personel pengamanan,” tegasnya.

Setelah gelar apel pasukan, Pangdam dan Kapolda didampingi Bupati Ipuk, melakukan peninjauan persiapan pengamanan di sejumlah titik. Diantaranya pelabuhan Ketapang dan Bandara Internasional Banyuwangi.

“Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi bersama TNI, Polri rutin menggelar simulasi pengamanan di wilayah perairan Banyuwangi, Bandara dan objek vital lain, serta melibatkan semua unsur pengamanan,” kata Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani Azwar Anas.

“Kami bersinergi dan saling melengkapi pengamanan G20 sesuai kapasitas masing-masing,” imbuhnya.

KTT G20 di Bali, diharapkan dapat menjadi momentum sinergi dan kolaborasi seluruh sektor. Karena kesuksesan acarabakal membawa dampak yang luar biasa bagi kemajuan dan perekonomian di Indonesia. (bi)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait