JAKARTA, beritalima.com – Kompetisi industri telekomunikasi semakin dinamis. Era layanan sms dan suara terus menurun, tergantikan kompetisi di layanan data.
Bertepatan HUT-nya ke-51, Indosat Ooredoo dengan tim manajemen baru menegaskan kembali pencanangan program transformasi perusahaan dengan fokus pada People, Process dan Business.
Transformasi People menjadi perhatian pertama dan utama manajemen baru. Karena, SDM aset terpenting perusahaan dan menjadi motor penggerak utama bisnis. Tanpa SDM yang berkualitas, bisnis tidak akan dapat berjalan ke depan.
“Transformasi People yang kami canangkan akan diimplementasikan dalam beberapa program utama, yakni pembentukan Employee Value Proposition melalui People Development dan Leadership Development yang kuat untuk memenuhi kebutuhan bisnis yang dinamis,” kata Irsyad Sahroni, Director & Chief Human Resources Officer Indosat Ooredoo, Rabu (13/11/2018).
“Selain itu 33w Reward Strategy dan Employee Relations yang tepat untuk me-retain, engage dan develop talenta masa depan,” tambahnya.
Indosat Ooredoo, lanjutnya, selama ini dikenal sebagai Talent Producer bagi industri telekomunikasi Indonesia.
“Melalui afiliasi, kami dengan Ooredoo Group ingin menghasilkan talenta internasional yang mampu memenangkan persaingan bisnis yang semakin dinamis. Ini semua hanya bisa tercapai bila pembangunan SDM dilakukan secara employee-centered,” lanjutnya.
Program Transformasi People ini diharapkan almenjadi pendukung dan motor penggerak perusahaan yang lebih cepat dalam mengeksekusi berbagai rencana strategis dan target perusahaan ke depan.
j kDidukung dengan tim baru manajemen, komitmen investasi lebih massive ke depan, serta dukungan berbagai mitra strategis perusahaan.
Indosat Ooredoo optimis dapat memenangkan persaingan ke depan, memberikan layanan yang semakin baik kepada pelanggan, serta memberikan hasil terbaik kepada seluruh pemangku kepentingan (stakeholders) perusahaan. (Ganefo)