Ingat! Saat Musrenbangkel, Walikota Minta Disuguhi Jajanan Buatan Warga Kelurahan Setempat

  • Whatsapp

MADIUN, beritalima.com- Musyawarah Perencanaan Pembangunan Kelurahan (Musrenbangkel) sampai di Kelurahan Manguharjo, Jumat 15 Januari 2021.

Walikota Madiun, H. Maidi, selalu hadir dalam Musrenbangkel untuk pelaksanaan tahun anggaran 2022 tersebut. Bahkan, ia menjadwalkan untuk meninjau lokasi usulan pembangunan fisik sebelum pelaksanaan Musrenbang tingkat kecamatan nanti.

‘’Jadi tidak hanya di atas meja. Apa yang diusulkan kita harus tahu. Jadi tidak asal dicoret dari usulan,’’ ucap H. Maidi.

Walikota menjadwalkan peninjauan calon lokasi pembangunan fisik yang diusulkan tersebut bersamaan dengan kegiatan gowes. Tak hanya di Kelurahan Manguharjo, namun juga beberapa kelurahan lain yang sejalur dengan rute bersepeda tersebut.

‘’Kalau nanti sewaktu Musrenbang tingkat kota, kita sudah tahu mana-mana yang memang super prioritas dari prioritas,’’ tandasnya.

Walikota juga mengingatkan untuk selalu memajukan UMKM lokal. Bahkan, ia berpesan untuk selalu menggunakan produk UMKM lokal dalam kegiatan di kelurahan. Terutama urusan konsumsinya. Jika tidak, ia tidak akan hadir dalam kegiatan jika konsumsi yang disuguhkan bukan produk UMKM lokal kelurahan.

‘’Yang ada di kelurahan harus dimaksimalkan dulu. Tidak ada, baru ke kelurahan lain. Jangan langsung ke daerah lain. Apalagi, disuguhi buah-buah yang dari luar negeri, biar senang madsudnya. Saya tidak akan menghadiri yang seperti itu. Lebih baik saya disuguhi tahu, tempe tapi produk dari UMKM kelurahan,’’ pesannya.

Walikota juga mengingatkan akan pentingnya protokol kesehatan. Seperti diketahui, Kota Madiun tengah menjalankan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Pemberlakukan itu karena Kota Madiun memenuhi empat kriteria. Yakni, banyak yang reaktif dari hasil tracing, kapasitas isolasi rumah sakit melebihi 70 persen, kematian karena Covid-19 tinggi, dan waktu kesembuhan lama.

‘’Saya tidak ingin seperti kota besar lain. Sebelum kasus meluas, kita lakukan deteksi dini dengan rapid massal di pasar tradisional dan modern. Semakin dini diketahui, semakin cepat upaya kita menekan penularan,’’ pungkasnya. (Sumber Diskominfo. Editor: Dibyo).

H. Maidi (baju putih).

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait