SURABAYA – beritalima.com, Paguyuban Customer Sipoa (PCS) mempermudah syarat untuk customer apartemen Sipoa yang menginginkan refund. Sekarang syaratnya, hanya menyerahkan berkas permohonan refund lengkap yang sudah dilegalisir dan tanpa dibebani Biaya fee Lawyer serta iuran anggota.
“Pakai namun diakhir atau mendekati pencairan setelah clear semua,” jawab saluran WhatsApp Hotline Sipoa saat dikonfirmasi. Jum’at (28/2/2019).
Sebelumnya, Hotline Sipoa memberikan pemberitahuan ;
Ayah:
WORO WORO
MHN DISEBARKAN !!!!!!
Bagi seluruh korban atau customer apartemen sipoa yg menginginkan proses REFUND silahkan gabung dg PAGUYUBAN CUSTOMER SIPOA (PCS)
Dg Syarat :
A. Hanya cukup menyerahkan:
– segera menyerahkan data berupa :
nama sesuai SP :……
proyek : ………..
Kerugian : ……….
Nomer HP /telegram
( data tsb ditunggu sampai tgl 1 Maret)
– Menyerahkan berkas lengkap yg sdh dilegalisir
– menyerahkan FC KTP dan FC berkas satu bendel
B. Ketentuan lain ketika akan proses pencairan :
Ketentuan lainnya akan dibicarakan saat proses betul2 clear.
*)Proses WL ini berlaku setelah nomer terakhir dr anggota PCS melakukan proses refund
*) bagi yg sdh tergabung dipaguyuban lain , buat surat pernyataan sdh tdk tergabung di paguyuban asal terhitung tgl…….
Yang pengen refund segera daftar secepatnya
Unt info lebih lanjut silahkan HUB. 081 8888 317
Ttd,
Tim verifikasi
Hal ini berbeda dengan pemberitahuan via Hotline Sipoa sebelumnya ;
Proses alur verifikasi dan validasi berkas korban apartemen sipoa oleh Paguyuban Customer Sipoa (PCS)
Persiapan Berkas :
1. Fotokopi KTP nama sesuai surat pesanan.
2. Surat pesanan asli
3. Cek dan/ BG asli (bagi yg sdh menerimanya.
4. Surat Keterangan Penolakan (SKP) dr bank.
5. Surat tanda terima pesanan asli
6. Form pilih unit asli
7. Kwitansi NUP dan angsuran asli
8. Materai 6000 sebanyak 1 buah
Proses pra verifikasi :
– berkas asli tolong di tata rapi diurutkan sesuai dg urutan nomer diatas
– kwintansi disusun urut mulai angs. Ke 1 sampai yg terakhir lalu ditempel di kertas folio berurutan 3 lembar
– semua berkas difotokopi rangkap 3 dan selanjutnya 2 rangkap dilegalisir di notaris manapun bisa.
– selanjutnya berkas dimasukkan di map coklat lalu ditempeli surat pesanan diluar map.
– berkas di bawa ke kedai nobel jln menanggal utara no. 2 hari senin – sabtu tgl 14 -31 januari 2019 pukul: 10.00 – 18.00 wib
Proses pemberkasan dan verifikasi serta validasi:
– penyerahan semua berkas kepada pengurus / tim verifikasi yg bertugas
– customer mengisi formulir dan komitmen fee lawyer.
– pemeriksaan berkas oleh tim verifikasi/pengurus PCS
– setelah lengkap customer mendapat bukti tanda terima dr pengurus PCS
Proses validasi data kerugian dan penjelasan Fee lawyer
– pemeriksaan surat komitmen fee
– penjelasan nominal kerugian dan fee lawyer serta iuran anggota dg ketentuan sbb:
PERINCIAN BIAYA FEE LAWYER = 3% dari nilai kerugian dibayar diawal.
Nilai kerugian adalah jumlah uang yang telah disetorkan ke Sipoa. Dan 4% dibayar mendekati pencairan.
IURAN ANGGOTA dg ketentuan Sbb:
nilai kerugian ===
0 – 25 juta = 25 ribu/unit
25 – 50 juta = 50 ribu/unit
50 juta keatas = 100 ribu/unit
Iuran yang harus dibayar adalah iuran mulai bulan Desember 2018
Pembayaran ke BCA a/n Peter Yuwono / edi sucipto No rek. 4298888317
- proses pembayaran fee lawyer
- semua berkas dan fee lawyer sdh ditaransfer, anggota menerima tanda terima/kwitansi pembayaran
-
calon anggota siap masuk digroup Telegram resmi PCS gel 3
Proses selasai tunggu info selanjutnya sambil proses hukum yg sedang berlangsung dan proses mediasi yg dilakukan pengurus
Unt info lebih jelasnya Hub.
Hot line PCS 081 8888 317.
“Kami tidak tahu menahu soal itu, tidak ada pemberitahuan. Dan Klien kami tidak tahu masalah itu,” jawab pengacara Sipoa, Franky Desima Waruwu saat dikonfirmasi terkait adanya alur verifikasi dan validasi berkas korban apartemen Sipoa oleh PCS, pada Rabu (27/2/2019) lalu.
Selain tidak tahu menahu, ternyata Franky juga tidak sepakat dengan aturan adanya potongan sebesar 7 persen bagi customer Sipoa yang menginginkan refund.
“Wah, itu namanya sudah jatuh tertimpa tangga lagi, ini kan kasihan. kami tidak tahu menahu soal itu, tidak ada pemberitahuan. 7 persen yang katanya ditransfer dulu 3 persen dari total uang customer, terus baru nanti sisanya ditransfer lagi 4 persen. Bisa dikalihkan itu. Menurut informasi bahwa dari user-user itu ada yang sudah dikumpulkan 500an. Kalau itu misalkan diambil rata-rata Rp 100 jutaan. Maka Rp 100 juta dikalih 7 persen sama dengan Rp 7 juta. Lalu dikalihkan lagi dengan 500an maka sama dengan Rp 3,5 miliar. Nah bayangkakan ini,” tandas Franky Desima Waruwu. (Han)