Ini Cerita Puan Saat Menghadiri APPF ke 28 di Canberra

  • Whatsapp

Peserta negara lain kaget, Ketua Parlemen Indonesia adalah seorang perempuan

beritalima.com | Ketua DPR RI Puan maharani baru-baru ini memimpin delegasi DPR RI untuk berpartisipasi da;a, acara Asia Pacific Parliamentary Forum (APPF) ke 28 di Canberra, Australia, 13-16 Januari 2020. Pertemuan itu bertujuan untuk memperkuat hubungan antar parlemen dengan negara-negara tetangga tersebut.

Delegasi Indonesia mendapat banyak perhatian peserta yang hadir dari banyak negara. Bahkan mereka bertepuk tangan dan kagum saat Puan menyampaikan pidatonya dengan topik peran strategis perempuan, bahwa Indonesia pernah memiliki Presiden seorang perempuan dan saat ini ketua Parlemennya juga adalah seorang perempuan.

Hal tersebut diceritakan oleh Puan Maharani melalui akun instagramnya @puanmaharniri :

Beberapa hari kemarin, saya memimpin delegasi DPR-RI untuk berperan aktif dalam Asia Pacific Parliamentary Forum (APPF) ke-28.

Selama acara, kami mengangkat topik-topik penting yang sedang menjadi perhatian dunia. Seperti pemberdayaan perempuan, ekonomi digital, climate change, sustainable development, dan persoalan kemanusiaan.

Saya sendiri menyampaikan dalam forum tentang topik peran strategis perempuan.

Para peserta dari negara lain saat mengapresiasi, bahkan bertepuk tangan, ketika mengetahui bahwa Indonesia pernah punya Presiden perempuan, Ibu Mega, dan saat ini saya dipercaya menjadi perempuan pertama yang menjadi Ketua @dpr_ri .

Selain menyampaikan pidatonya Puan juga menyempatkan diri bertemu dan makan malam bersama dengan ketua DPR Australia Tony Smith beserta menteri Pembangunan internasional dan wilayah Pasifik Alex Hawke, bahkan mereka melakukan selfie.

Di acara makan malam delegasi, saya sempat selfie dengan Tony Smith Ketua DPR Australia dan Alex Hawke Menteri Pembangunan Internasional dan Wilayah Pasifik. Mereka sangat senang Indonesia bisa hadir di APPF dan menunjukkan dukungan kepada Australia yang sedang menghadapi bencana bushfire.

Di tengah pertemuan tersebut, Puan juga meminta sharing pengalaman dari Tony Smith terkait pengalaman Australia dalam memindahkan Ibu kotanya dari Melbourne ke Canberra, hal tersebut penting bagi DPR RI yang sedang menyusun RUU Ibu Kota negara yang baru

Di tengah pertemuan, saya juga sempat melakukan pertemuan dengan Tony Smith. Kami membahas banyak hal, termasuk tentang sejarah pembangunan Canberra sebagai Ibu Kota Australia. Informasi ini tentu sangat berguna bagi kita yang sedang menyusun RUU Ibu Kota Negara yang baru.

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *