ACEH TAMIANG, Beritalima.com – Puluhan ribu pendukung ‘memerahkan’ lapangan bola kaki Desa Terban, Kecamatan Karang Baru, Aceh Tamiang, Selasa (07/02/2017), saat berlangsungnya kampanye akbar pasangan calon Bupati-Wakil Bupati Aceh Tamiang nomor urut satu, Ir. Rusman-HM Ichsan (RI-1).
Calon Bupati Aceh Tamiang, Ir. Rusman, saat penyampaikan orasi politiknya menyatakan bahwa jika dirinya menang pada tanggal 15 Februari 2017 mendatang maka akan mengukur ulang luas HGU yang ada diseluruh Kabupaten Aceh Tamiang, dan areal HGU yang melebihi seperti yang tertera di sertifikat akan dibagi-bagikan kepada warga masyarakat kabupaten tersebut.
Rusman mengatakan, apabila dirinya diberikan mandat oleh masyarakat Aceh Tamiang menjadi Bupati dan Wakil Bupati periode mendatang, akan menggratiskan beras miskin. Selain itu akan memberi gaji kepada seluruh guru pengajian, bilal mayat dan akan memberikan bea siswa kepada siswa serta santri yang berprestasi.
“Kabupaten Aceh Tamiang membutuhkan perubahan. Oleh karena itu saya meminta kepada masyarakat di Kabupaten Aceh Tamiang untuk tidak ragu memilih pasangan nomor urut satu untuk paslon Bupati-Wakil Bupati Aceh Tamiang, Rusman-Ichsan dan pasangan nomor urut lima untuk calon Gubernur-Wakil Gubernur Aceh Muzakir Manaf -TA Khalid,” tutupnya.
Dalam kampanye akbar tersebut, hadir tiga mantan jenderal yang turut mendukung kemenangan Ir. Rusman-HM Ichsan (RI-1) sebagai Bupati-Wakil Bupati Aceh Tamiang periode 2017-2022 mendatang adalah mantan Pangdam Iskandar Muda Mayjend TNI (Purn) Djali Yusuf, mantan Kapolda Aceh Mayjend (Purn) Iskandar Hasan dan mantan Danrem 011/Lilawangsa Mayjend TNI (Purn) Chairawan.
Saat menyampaikan petuah politiknya, secara blak-blakkan, Mayjend TNI (Purn) Djali Yusuf menjelaskan kepada masyarakat Aceh Tamiang bahwa dirinya sebagai seorang mantan Panglima Kodam Iskandar Muda Aceh telah bersepakat dengan mantan Panglima Gerakan Aceh Merdeka (GAM), H. Muzakir Manaf, yang akrab disapa Mualem untuk saling bekerja sama demi menjaga perdamaian di Aceh secara bermartabat.
Oleh karenanya, kata Djali Yusuf, menegaskan bahwa dirinya termasuk salah satu pihak yang sepakat bahwa PA adalah partai politik yang paling tepat untuk dijadikan kendaraan menuju arah perdamaian abadi, yang berazaskan nilai-nilai keadilan, kemakmuran dan kesejahteraan seperti yang dicita-citakan oleh seluruh masyarakat Aceh. Namun tetap dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“PA bukanlah partai politik terlarang, dan dirinya menghimbau kepada masyarakat Aceh Tamiang agar merapatkan barisan dan berusaha berjuang secara bersama untuk memenangkan PA, demi perubahan Aceh Tamiang khususnya, dan Aceh secara keseluruhan. Pada kesempatan ini, saya ingin menyampaikan pesan khususnya kepada kawan-kawan yang berseragam loreng merah, hitam dan putih (Satgas PA_red), agar berusaha membangun persaudaraan secara baik dengan sesama dan terus menjaga perdamaian. Hindari melakukan tindak kekerasan terhadap sesama warga negara. Mari kita saling bersatu menuju perubahan negeri kita yang lebih baik,” harap mantan Pangdam Iskandar Muda, Mayjend (Purn) Djali Yusuf.
Sementara, mantan Kapolda Aceh, Mayjend Polisi (Purn) Iskandar Hasan, menyampaikan harapannya agar masyarakat Aceh Tamiang, tidak pernah merasa takut bergabung dan berupaya memenangkan PA dan para kandidat yang diusung PA.
“Kepada para kader dan simpatisan PA agar selalu mematuhi ketentuan perundangan-undangan negara dan tetap komitmen menjaga perdamaian Aceh serta berupaya menghindari munculnya konflik yang mngakibatkan kembali ke sejarah kelam yang pernah terjadi pada masa silam,” pesannya.
Terakhir, Mayjend TNI (Purn) Chairawan, yang juga mantan Korem 011/Lilawangsa, menitipkan pesan kepada masyarakat Aceh Tamiang agar bersatu dan segera melakukan perubahan demi Aceh Tamiang yang lebih baik. Namun tetap dalam konteks saling menjaga perdamaian yang selama ini sudah berjalan dengan baik.
“Kehadiran massa yang mencapai puluhan ribu pada kampanye akbar hari ini mengisyaratkan kepada semua pihak bahwa Kabupaten Aceh Tamiang sangat membutuhkan perubahan,” pungkas Mayjend TNI (Purn) Chairawan.
Ketua DPD Partai Golkar Aceh TM Nurlif juga menyampaikan orasi untuk memenangkan Pasangan Rusman-Ichsan. Sedangkan puncak orasi dilakukan Ketua DPA Partai Aceh H. Muzakir Manaf dan Ketua DPD Partai Gerindra Aceh TA Khalid, yang merupakan Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh.[AR]
