SERDANGBEDAGAI, beritalima.con-Lokasi Musabagah Tilawatil Qur’an(MTQ) Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), tepatnya di alun-alun Replika Istana Sultan Serdang, Kelurahan Melati, Kecamatan Pengajahan, Sergai, untuk pembukaan MTQ dan Festival Seni oleh Pemerintah kabupaten Sergai, menjadi ajang kumpulan kaum para pemuda-pemudi untuk adu ketangkasan bersepeda motor sehingga bisa menimbulkan tawuran di lokasi tersebut.
Pasalnya, akibat suara dari knalpot, para pemuda lain tidak terima dengan adanya suara bising suara knalpot sehingga menimbulkan keributan di lokasi tersebut.
Menurut informasi yang dihumpun beritalima.com,- di lokasi, biasanya setiap malam Kamis dan malam Minggu dilokasi tersebut sangat ramai dikunjungi dari beberapa Kecamatan maupun beberapa Desa yang ada di Kabupaten Sergai sebagai tempat lokasi tongkrongan pemuda-pemudi untuk melihat aksi balapan.
“Karena saling gengsi sehingga para pemuda yang memiliki sepeda motor dengan menggunakan knalpot blong, para pemuda lainnya tidak terima dengan segerombolan anak-anak muda tersebut sehingga menimbulkan terjadinya keributan,” kata sumber beritalima.com-, Sabtu (2/6/2018) malam WIB.
“Kuncinya tadi malam tidak terkontrol lagi dengan keributan dilokasi tersebut karena banyak sekali pecahan botol di lokasi tersebut. Karena semenjak di bulan Ramadhan ini lokasi MTQ Pegajahan sangat ramai sekali untuk para pemuda untuk membuat aksi balapan,” tamhanya.
Hasil yang dihimpun beritalima.com,- tawuran para pemuda di MTQ Pegajahan tersebut sangat cukup viral di media Sosial (Facebook) baik itu postingan vedio maupun foto tawuran saat di lokasi kejadian. Aksi tawuran tersebut dalam isi status maupun komentar diduga ada meninggal dunia yang saat dibawa ke Rumah Sakit Trianda.
Menanggapi hal ini, Kapolsek Perbaungan AKP Ilham Harahap saat diminta keterangan atas isu kejadian tadi malam mengatakan, pihaknya sudah melakukan patroli.
“Kita sudah melakukan patroli di lokasi MTQ dan melakukan pembubaran terhadap para pemuda di lokasi tersebut. Sayangnya setiap kali dibubarkan oleh personil kita yang melakukan patroli tetap juga para pemuda tersebut kembali lagi ke lokasi tersebut,” kata AKP Ilham.
Kapolsek Perbaungan membantah dengan adanya isu di media sosial adanya korban tawuran 1 orang meninggal dunia yang dirujuk ke RS Trianda Pasar Bengkel.
Ilham menjelaskan, insiden tadi malam hanya laka lantas yakni atas nama Ihsan (15), warga Lubuk Saban, Kecamatan Pantai Cermin, Sergai, laka lantas di jalinsum Medan-Tebing tinggi, Tepatnya Jalan umum Replika.
“Saat ini kita sudah melakukan cek ke Rumah Sakit Trianda Pasar Bengkel untuk melihat secara langsung korban laka lantas yang bukan korban tawuran. Dan korban saat ini hanya mengalami luka lecet dan muntah-muntah,” ujar Kapolsek.
Selain itu, Kapolsek Perbaungan AKP Ilham Harahap juga mengimbau kepada para orang tua untuk sayang terhadap anaknya dengan memberikan perhatian khusus dan tidak membiarkan untuk memberikan sepeda motor kepada anak usia dini.
“Dan untuk menjaga anaknya tidak bermain-main di Replika tempat berkumpulnya anak-anak remaja agar tidak menjadi korban maupun pelaku tindak pidana akibat pengaruh kenakalan remaja,” pungkas AKP Ilham Harahap. (Sugi)
Sebelum kejadian keributan, pemuda-pemudi melakukan aksi balapan di lokasi MTQ Pegajahan tepatnya di alun-alun Replika Istana Sultan Serdang, Kelurahan Melati, Kecamatan Pengajahan, Sergai. Foto Sugi
