Inovasi RSUDMA Sumenep Layani Kemoterapi, CT Scan hingga PCR

  • Whatsapp
Kasi Informasi RSUD Dr. H. Moh. Anwar Sumenep Arman Endika Putra, S.KM, M. Kes, 

SUMENEP, beritalima.com| Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. H. Moh. Anwar Sumenep terus hadir menjawab kebutuhan masyarakat dalam dunia kesehatan. Rumah sakit dengan kategori kelas C ini terus berinovasi memberikan pelayanan kesehatan.

Untuk memudahkan warga Sumenep, rumah sakit pelat merah ini terus melengkapi sarana dan prasarana yang menunjang pelayanan kesehatan. Terbaru adalah unit layanan kemoterapi bagi penderita kanker dan Computed Tomography Scan atau CT scan.

Bacaan Lainnya

Selama ini, warga Sumenep yang menderita kanker harus bolak-balik ke Surabaya untuk mendapatkan layanan kemoterapi. Karena tingginya permintaan masyarakat, kemudian rumah sakit yang saat ini dipimpin dr Erliyati ini hadirkan layanan kemoterapi bagi penderita kanker dan Computed Tomography Scan atau CT scan.

Direktur RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep, dr. Erliyati, M. Kes melalui Kasi Informasi Arman Endika Putra, S.KM, M. Kes,  beberapa waktu lalu mengatakan, rumah sakit yang berlokasi di Jalan Dr. Cipto Nomor 42 Desa Kolor, Kecamatan Kota Sumenep ini memiliki dokter spesialis kemoterapi atau spesialis bedah konsultan onkologi, yaitu dr. Husnul Ghaib, Sp.B(K)Onk.

“Sekarang RSUD Sumenep, alhamdulillah sudah bisa layani kemoterapi,”terang Arman.

Computed Tomography Scan atau CT Scan juga akan memberikan layanan maksimal kepada pasien. Kegunaan dan kelebihan dari CT scan, selain cepat dapat menghasilkan gambar mendetail dari potongan lintang tiap bagian tubuh, sehingga hasilnya paling akurat.

Gambar yang dihasilkan CT Scan akan lebih detail daripada rontgen biasa, karena menghasilkan visualisasi dari hampir seluruh bagian tubuh dan mendiagnosis penyakit.

Kondisi jaringan lunak, pembuluh darah, dan tulang pada berbagai bagian tubuh dapat diamati melalui gambar yang dihasilkan CT Scan.

Biasanya alat kesehatan ini digunakan pada pasien yang dicurigai cedera dalam tubuh akibat kecelakaan.

CT Scan bisa digunakan oleh semua masyarakat. Syaratnya sesuai prosedur. Bagi kalangan ekonomi menengah ke bawah yang ingin memeriksakan diri menggunakan alat tersebut berkaitan dengan penyakit seperti stroke, tumor, maupun kecelakaan lalulintas bisa menggunakan BPJS.

Tidak hanya itu, RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep sudah punya ruang Hemodialisa dan ruang Laboratorium Biomolekuler (PCR) yang diresmikan Bupati Sumenep A Busyro Karim pada 1 Februari 2021 lalu.

Mesin PCR dapat mempermudah dan mempercepat diagnosa sampel pasien terkonfirmasi Covid-19. Selain itu, PCR juga berfungsi cepat mendiagnosa berbagai penyakit infeksi selain Covid-19. Di antaranya Hepatitis, HIV, Human Papillomavirus, dan M Tuberculosis.

Dengan adanya PCR maka pelayanan di RSUD Sumenep akan lebih maksimal terutama di tengah pandemi Covid-19. Sebab penanganan pasien khususnya Covid-19 akan lebih terarah. Ke depan tes swab tidak lagi menunggu waktu lama serta dapat dilakukan dalam jumlah banyak.

Selama ini hasil swab harus menunggu 5 hari sampai 1 minggu. Sekarang, dengan adanya laboratorium, hasil swab hanya 4-5 jam sudah keluar.

dr. Erliyati mengatakan bahwa ruang Hemodialisa dan ruang Laboratorium Biomolekuler (PCR) dilengkapi dengan dokter spesialis onkologi klinis 2 orang, relawan 5 dan sejumlah tenaga lainnya.

“Layanan dibuka dari Seni-Sabtu. Target awal untuk melayani 20-30 orang per hari,”terang wanita yang akrab disapa dr Erli itu.
(**/ An)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait