SURABAYA, beritalima,com Sebagai organisasi para pengusaha muslimah, IPEMI Jatim mampu menjadi wadah meningkatkan peran dan kontribusi pengusaha muslimah dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat. Apalagi, saat ini IPEMI Jatim telah melebarkan sayapnya pada 13 kab/kota di Jatim. Demikian disampaikan oleh Ketua Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Jatim, Dra. Hj. Fatma Saifullah Yusuf saat menghadiri acara Milad Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) di Hotel Garden Palace Surabaya, Minggu (6/11).
Fatma mengatakan, sejarah membuktikan bahwa di masa lalu perempuan Indonesia telah berperan aktif dalam berbagai aspek sosial kemasyarakatan termasuk dalam bidang ekonomi. Saat ini, IPEMI Jatim mulai berada dalam tatanan yang baik karena mampu mengimplementasikan misi untuk meraih tujuan yang dicitakan. “Hari ini IPEMI Jatim telah berusi 1 tahun, dan sudah menunjukkan perkembangan yang menggembirakan. Dalam kurun waktu relatif singkat, IPEMI Jatim telah menunjukkan kiprahnya sangat baik. Semoga kinerja yang baik ini akan memberikan imbas positif bagi pemberdayaan ekonomi masyarakat Jatim,” kata isteri Wagub Jatim, Drs. H. Saifullah Yusuf ini.
Ia mengingatkan, di tengah era global dan seiring derasnya arus informasi dan komunikasi, IPEMI Jatim harus terus berbenah diri secara berkesinambungan. Hal ini dimaksudkan agar program tetap bisa berjalan baik dengan memanfaatkan seluruh sumber data yang dimiliki.
Dalam perjalanan kedepan pasti akan banyak hambatan yang akan dihadapi IPEMI Jatim. Fatma berpesan agar hal ini dapat menciptakan kematangan, kedewasaan serta kebijaksanaan dalam memetik hikmah dari setiap peristiwa yang dilalui. Hal ini akan menumbuhkan kekuatan alami bagi IPEMI Jatim untuk menghadapi tantangan. “Saya berpesan agar IPEMI Jatim dapat mengedepankan amanah organisasi, dengan berbekal iman dan keikhlasan,” ujar Fatma yang juga selaku Pembina IPEMI Jatim ini.
Lebih lanjut, ia mengatakan, saat ini IPEMI Jatim telah mampu mempertahankan eksistensinya sebagai organisasi ekonomi yang semakin matang, sehingga menjadi strategi tepat untuk mengajak masyarakat terutama perempuan untuk bergabung dalam satu wadah yang sama. Selanjutnya, IPEMI Jatim sebaiknya tidak jalan sendiri tapi harus terus bekerjasama dengan sesama organisasi ekonomi perempuan serta organisasi non pemerintah yang memiliki keberpihakan pada perempuan baik kerjasama, koordinasi, konsultasi dan sinkronisasi agar cita-cita mewujudkan tujuan organisasi dapat terwujud dengan baik.
Sementara itu Ketua IPEMI Pusat, Hj. Inggrid Kansil, S.Sos menyampaikan bahwa IPEMI lahir pada tanggal 21 April 2015 untuk mengembangkan dan meningkatkan kontribusi pengusaha muslimah agar dapat menjngkatkan ekonomi Indonesia. “Saat ini IPEMI sudah hadir di 34 provinsi di Indonesia utk sama-sama bergerak meningkatkan ekonomi indonesia. Saya harap IPEMI dapat masuk hingga pedesaan. Ada produk unggulan di tiap desa yang bisa dikembangkan. Semoga IPEMI dapat meningkatkan produk lokal unggulan di setiap desa dan dapat meningkatkan ekonomi keluarga,” katanya.
Milad IPEMI kali ini diramaikan dengan penampilan tarian “Pelangi Nusantara” oleh anggota IPEMI Jatim, Fashion Show, Peluncuran Buku “Otot Kawat Balung Wesi”, serta penyerahan hadiah bagi pemenang Lomba Desain Batik Suroboyo, Lomba Promosi Produk, dan Lomba Qasidah Rebana Alternatif. (**).