SURABAYA, Beritalima.com-
Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berhasil menjadi salah satu institusi pendidikan tinggi dengan prestasi membanggakan di bidang kehumasan dan komunikasi publik.
Pada ajang Anugerah Media Humas (AMH) 2024 yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) RI di Hotel Pullman Bandung, Kamis (10/10/2024), ITS berhasil meraih peringkat Terbaik I kategori Kampanye Komunikasi Publik dan Terbaik I kategori Siaran Pers (Media Online) untuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN).
Penghargaan tersebut merupakan pengakuan atas keunggulan ITS dalam mengelola komunikasi publik yang efektif dan relevan menuju harmonisasi Indonesia Sentris.
Tidak hanya fokus pada penyediaan informasi, ITS dinilai mampu menjadi platform yang menghubungkan masyarakat luas, dibuktikan juga lewat masuknya ITS sebagai nominator PTN di kategori Majalah (In House Magazine) dan Website.
Sekretaris ITS Dr Ir Umi Laili Yuhana SKom MSc menyampaikan rasa syukur dan bangga atas pencapaian ITS ini. Berterima kasih pula kepada Rektor ITS periode 2019 – 2024 Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng, Rektor ITS periode 2024 – 2029 Ir Bambang Pramujati ST MSc Eng PhD, sivitas akademika ITS, dan seluruh media massa mitra ITS.
“Penghargaan ini menjadi pengakuan atas dedikasi ITS dalam memberikan layanan informasi publik yang unggul,” tuturnya.
Perempuan yang akrab disapa Yuhana ini menegaskan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras tim Unit Komunikasi Publik (UKP) ITS. Menurutnya, UKP ITS senantiasa berinovasi untuk meningkatkan kualitas layanan yang diberikan.
“Tim selalu berusaha memahami kebutuhan masyarakat lewat bukti nyata kolaborasi antara tim kehumasan, mahasiswa, tenaga profesional, dan adanya dukungan penuh sivitas akademika ITS,” tambahnya.
Dosen Departemen Teknik Informatika ITS ini mengungkapkan bahwa penghargaan ini mencerminkan nilai-nilai kehumasan ITS yang selalu mengedepankan transparansi, inovasi, dan layanan publik yang prima.
Dengan filosofi ini, ITS tidak hanya ingin menjadi yang terdepan dalam pendidikan teknologi, tetapi juga dalam memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat melalui komunikasi yang efektif dan profesional.
Di lain sisi, Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kominfo RI Prabunindya Revta Revolusi mengungkapkan, integrasi teknologi Artificial Intelligence (AI) dalam strategi kehumasan memungkinkan otomatisasi berbagai aspek komunikasi.
“Pemanfaatan AI akan membuka peluang untuk melakukan analisis data, personalisasi konten, hingga penyebaran informasi yang lebih cepat,” tuturnya dalam sambutannya.
Lelaki yang akrab disapa Prabu ini menambahkan bahwa teknologi AI mampu memperluas jangkauan komunikasi publik, terutama dalam memperkuat keterhubungan dengan komunitas di wilayah terpencil.
“Dengan AI, tentunya dapat menyampaikan informasi mengenai perkembangan akademik, penelitian, dan inovasi yang relevan dengan pembangunan Indonesia Sentris,” jelas mantan news anchor salah satu televisi swasta ini.
Tidak hanya dalam penyebaran informasi, AI juga diterapkan dalam analisis tren dan sentimen publik, yang memungkinkan ITS untuk lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Dengan data yang dihasilkan dari analitik AI, tiap institusi mampu mengidentifikasi isu-isu strategis yang perlu mendapat perhatian, serta meningkatkan efektivitas komunikasi publik melalui pendekatan yang lebih terukur dan berbasis bukti.
Menurut Yuhana lagi, ITS tidak hanya berhenti pada pencapaian saat ini. Kampus Pahlawan ini akan terus berkomitmen untuk berinovasi dalam dunia kehumasan.
Penghargaan ini juga menjadi pengingat untuk terus memprioritaskan pengembangan SDM di bidang komunikasi publik.
“Kami percaya bahwa komunikasi adalah elemen kunci dalam membangun hubungan yang berkelanjutan dengan masyarakat,” imbuhnya mengingatkan.(Yul)
