JAKARTA,BERITA LIMA – Universitas Indonesia (UI) melalui nota dinasnya menyebutkan, UI menangguhkan kelulusan Bahlil Lahadalia (BL) pada Program Doktor (S3) Sekolah Kajian Stratejik dan Global (SKSG). UI juga meminta maaf kepada masyarakat atas permasalahan yang timbul terkaitnya.
“Mengingat langkah-langkah yang telah diambil oleh UI, kelulusan BL (Bahlil) mahasiswa Program Doktor (S3) SKSG ditangguhkan,” kata Ketua MWA UI, Yahya Cholil Staquf, dalam Nota Dinas UI yang diterima media ini, Rabu (13/11).
Berikut pernyataan UI selengkapnya:
Universitas Indonesia meminta maaf kepada masyarakat atas permasalahan terkait BL, mahasiswa Program Doktor (S3) Sekolah Kajian Stratejik dan Global (SKSG).
UI mengakui bahwa permasalahan ini, antara lain bersumber dari kekurangan UI sendiri, dan tengah mengambil langkah-langkah untuk mengatasinya baik dari segi akademik maupun etika.
UI telah melakukan evaluasi mendalam terhadap tata kelola penyelenggaraan Program Doktor (S3) di SKSG sebagai komitmen untuk menjaga kualitas dan integritas akademik.
Tim Investigasi Pengawasan Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang terdiri dari unsur Senat Akademik dan Dewan Guru Besar telah melakukan audit investigatif terhadap penyelenggaraan Program Doktor (S3) di SKSG yang mencakup pemenuhan persyaratan penerimaan mahasiswa, proses pembimbingan, publikasi, syarat kelulusan, dan pelaksanaan ujian.
Berdasarkan hal tersebut, maka UI memutuskan untuk menunda sementara (moratorium) penerimaan mahasiswa baru di Program Doktor (S3) SKSG hingga audit yang komprehensif terhadap tata kelola dan proses akademik di program tersebut selesai dilaksanakan.
Langkah ini dilakukan dengan penuh komitmen untuk memastikan bahwa seluruh proses pendidikan di lingkungan UI berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku.
Sebagai bagian dari upaya ini, sesuai dengan tugas dan kewajibannya, Dewan Guru Besar (DGB) UI akan melakukan sidang etik terhadap potensi pelanggaran yang dilakukan dalam proses pembimbingan mahasiswa Program Doktor (S3) di SKSG.
Langkah ini diambil untuk memastikan penyelenggaraan pendidikan di UI dilakukan secara profesional dan bebas dari potensi konflik kepentingan.
Mengingat langkah-langkah yang telah diambil oleh UI, kelulusan BL mahasiswa Program Doktor (S3) SKSG ditangguhkan, mengikuti Peraturan Rektor Nomor 26 Tahun 2022, selanjutnya akan mengikuti keputusan sidang etik.
Keputusan ini diambil pada Rapat Koordinasi 4 (empat) Organ UI, yang merupakan wujud tanggung jawab dan komitmen UI untuk terus meningkatkan tata kelola akademik yang lebih baik, transparan, dan berlandaskan keadilan.
UI terus berupaya meningkatkan kualitas penyelenggaraan pendidikan untuk menjadi institusi pendidikan yang terpercaya berlandaskan 9 Nilai Universitas Indonesia.
Sekedar tahu, saat ini Bahlil menjabat sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Indonesia. Dikutip dari laman resmi Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti), Bahlil tercatat masuk UI sebagai mahasiswa doktoral pada 13 Februari 2023. Dan, dinyatakan lulus oleh UI setelah 1 tahun 8 bulan pada 16 Oktober 2024 lalu.
Kendati meraih gelar Doktor (S3), Bahlil dan UI menjadi bulan-bulanan netizen karena dinilai UI diduga menjalankan proses kelulusan tidak sesuai prosedur yang berlaku.
Olehnya itu, ini menjadi bukti pada pemerintahan Prabowo -Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI taat aturan dan menjalankan Undang-Undang sebagaimana mestinya dan tidal tebang pilih.
(ulin)