Jalan Tol Surabaya-Mantingan Ngawi Terwujud 2018

  • Whatsapp

SURABAYA, beritalima.com – Jalan tol Surabaya-Ngawi akan segera terwujud pada akhir 2018. Ini terjadi karena Presiden Joko Widodo sudah meyetujui percepatan pembangunan jalan tol tersebut. Saat ini, pembangunan jalan tol tsb tinggal menyisakan sedikit permasalahan, yakni perluasan jalan untuk interchange di Kertosono.
Kepastian penyelesaian pembangunan jalan tol tersebut disampaikan oleh Gubernur Jatim Dr. H. Soekarwo menjawab pertanyaan media, usai Gubernur presentasi tentang perkembangan proyek strategis dan usulan proyek-proyek prioritas pada rapat terbatas dengan Presiden RI, di Istana Negara Jakarta, Selasa (4/3).
Pakde Karwo-sapaan akrab Gubernur Jatim juga menjelaskan jalur tol Surabaya-Mojokerto sudah terhubung sebelum hari raya Iedul Fitri 2017 ini, walaupun pada ruas Mojokerto-Surabaya masih satu jalur. “Nanti diberikan pembatas jalan,” ucapnya.
Selain tol Surabaya-Mantingan Ngawi, jalur tol Pandaan-Malang juga menjadi prioritas lainnya. Kendala pembebasan lahan seperti untuk tanah kas desa sudah terselesaikan. Caranya, uang pengganti dititipkan kepada Pemda. Apabila ada keinginan naik, maka akan dilakukan appraisal kedua, dan PT. Jasa Marga tidak berkeberatan dengan kenaikkan tersebut.
Dalam kesempatan sama, Pakde Karwo juga menyampaikan kepastian pembangunan bandara di Kediri oleh Pt. Gudang Garam. Selain untuk perusahaan tersebut, bandara ini nantinya juga dimanfaatkan untuk masyarakat luar. Sedangkan rencana pembangunan bandara di Tulungagung, karena terlalu dekat ruang udaranya, maka diproyeksikan akan dipindah ke Trenggalek.
Mengenai pembubaran BPLS, Pakde Karwo menjelaskan masyarakat tidak perlu resah karena fungsi penyelesaian dilakukan oleh pejabat eselon 2 di Kementerian PUPR. Langkah tsb dilakukan untuk efektivitas penanganan.
Tentang langkah berikutnya terkait gunung lumpur ini, Pakde Karwo menginginkan untuk dijadikan museum vulkanologi guna edukasi melalui simulasi gunung meletus. Sebab, jalur mud volkano diperkirakan sampai gunung anyar bahkan sampai dengan Madura.

Delapan Usulan

Dalam presentasinya didepan Presiden RI Joko Widodo, Gubernur Jatim Dr. H. Soekarwo menyampaikan perkembangan proyek-proyek strategis di Jatim serta sekaligus usulan delapan prioritas pembangunan di Jatim guna semakin meningkatkan perekonomian Jatim.
Kedelapan prioritas pembangunan tersebut, yakni pembangunan infrastruktur jalan tol, jalan nasional strategis nasional non tol, pembangunan infrastruktur sarana dan prasarana kereta api antar kota, dan pembangunan bandar udara baru. Selain itu, pembangunan pelabuhan baru dan pengembangan kapasitas, proyek pengendalian banjir, proyek pengendalian banjir, dan Pengelolaan lingkungan hidup.
Hadir dalam ratas ini, Wapres Jusuf Kalla, jajaran kabinet, diantaranya Mendagri, Menteri BUMN, Menteri Perencanaan Pembangunan/Bappenas, Menteri Perdagangan, dan Menteri BUMN. (**)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *