Kamera siapa yang tak kenal dengan alat ini? Iyaa sudah tak asing lagi bukan ditelinga kita masing-masing. Alat bantu untuk menangkap suatu kejadian yang penting dalam berbagai kegiatan apapun apa lagi dibidang photography. Banyak sekali jenis dan tipe dari berbagai macam merek kamera yang dikeluarkan oleh pabriknya.
Mengenai Digital Single Lens Reflex (DLSR) adalah kamera digital yang menggunakan sistem cermin otomatis dan pentaprisma untuk meneruskan cahaya dari lensa menuju viewfinder dan Single Lens Reflects (SLR) adalah kamera yang menggunakan sistem jajaran lensa jalur tunggal untuk melewatkan berkas cahaya menuju kedua tempat yaitu Focal Plane dan Viewfinder.Ujar Afif Hazly Hasibuan Anenthusiast and Freelancer Photographer, Undergraduate Student of Comumnication at Diponegoro University. Hampir semua jenis kamera sama fiturnya hanya saja berbeda cara pemakaiannya serta ada kelebihan dan kekurangan tersendiri.
Terkadang orang-orang hanya mementingkan kebutuhan yang diinginkannya saja tetapi terkadang luput dengan perawatan kamera itu sendiri. Pasti ada beberapa dampak yang kita dapatkan kalau tidak memperhatikan kebersihan tas kamera serta perawatan dari body kamera atau lensanya. Tetapi jangan khawatir ada beberapa tips untuk merawat kamera untuk tetap fit saat digunakan seperti yang dilansir Carisinyal.com.
1. Jauhkan Kamera dari Air
Meskipun kamera yang anda punya anti air (waterproof) usahakan tetap menjauhkan kamera dari air. Kamera DSLR sangat sensitif terhadap air. Air yang masuk dapat merusak komponen yang ada didalam kamera. Air dapat membuat lensa menjadi berembun. Cara membersihkan dengan menggunakan cleaning kit. Cleaning kit adalah rangkaian alat pembersih kamera agar tidak jamuran dan berdebu.
2. Jaga Kebersihan Lensa Kamera
Selalu jaga kebersihan lensa kamera walaupun tidak digunakan secara rutin. Cara membersihkan lensa dengan menggunakan cleaning kit, tetapi bisa juga menggunakan cairan pembersih khusus. Meyemprotkan cairan ini tidak langsung terkena lensa harus semprotkan cairan ke lap microfiber, lalu usapkan keseluruh bagian lensa. Selalu pasang Lens cap untuk menghindari dari debu dan sidik jari. Tak hanya itu kegunaan Lens cap dapat melindungi dari berbagai macam benturan.
3. Bawa Kamera Didalam Tas Khusus
Ketika hendak hunting foto, gunakan tas khusus untuk kamera anda. Tas ini dilengkapi dengan bantalan empuk didalamnya yang menjaga kamera dari segala jenis benturan. Didalam tas khusus tersedia ruang khusus untuk menyimpan lensa, charger, filter, dan perlengkapan lainnya yang akan mendukung aktivitas fotografi anda. Tas ini melindungi kamera agar tidak cepat rusak. Hindari memasukkan kamera dari tas biasa atau tas ransel, karena tas tersebut tidak dilengkapi dengan pelindung untuk mejaga kamera tetap aman.
4. Lengkapi LCD Kamera dengan Pelindung Layar
Sama seperti ponsel, cara merawat kamera DSLR khususnya LCD-nya adalah dengan memasang screen guard atau pelindung layar. Pelindung ini akan menjaga layar agar tidak tergores atau terkena sidik jari. Bahkan pelindung ini menjaga LCD agar terlindung dari air dan debu.
5. Bersihkan Body Kamera Secara Berkala
Perawatan tidak hanya pada LCD saja, tapi juga pada body kamera. Ushakan untuk membersihkan body kamera anda dengan minyak kayu putih. Mengapa? Karena minyak kayu putih lebih cepat kering dan kandungan air yang sangat sedikit. Boleh juga menggunakan cairan pembersih khusus. Aplikasikan cairan tersebut ke kain halus, lalu poleskan kain tersebut ke seluruh body kamera. Jangan lupa menjangkau karet ring zoom dan ring fokus pada lensa kamera, karena bagian-bagian ini biasanya sering terlewatkan saat seseorang membersihkan body kamera.
6. Pasang Filter untuk Melindungi Lensa
Jangan lupa memasang UV Filter pada lensa anda. Tenang saja pemasangan filter pada lensa tidak mempengaruhi kualitas bidikan foto. Sesuai dengan namanya, UV Filter akan menjaga lensa dari pengaruh buruk sinar matahari yang mengandung ultraviolet. Fungsi dari filter adalah untuk mencegah debu dan kotoran menempel dilensa.
7. Pasang Lens Hood pada Lensa
Lens Hood ini berguna untuk mencegah cahaya berlebih masuk kesensor kamera. Perlu diketahui bahwa cahaya yang masuk kedalam sensor kamera dalam jangka panjang ternyata bisa mengurangi kepekaan sensor itu sendiri. Oleh karena itu disaat hunting diruang terbuka pada siang hari, selalu gunakan Lens Hood dan UV Filter.
8. Perhatikan Perawatan Baterai Kamera
Baterai Lithium-ion yang digunakan pada kamera biasanya memiliki usia 500 kali siklus pengisian daya. Jadi apabila sudah melewati siklus 500 kali charging,umunnya daya baterai menurun dan anda harus segera mengganti baterai tersebut. Cara merawat baterai kamera DSLR agar tetap awet adalah disimpan diruangan dengan suhu ekstrem 43 derajat. Jangan lupa untuk mengisi daya baterai apabila sudah tidak menggunakan kamera dalam jang waktu panjang.
9. Gunakan Shoulder Strap Saat Mengambil Foto
Hal sederhana yang satu ini juga bagian dari merawat kamera. Harus menggunakan Shoulder Strap saat sedang membidik gambar di mana pun anda berada. Tali ini sangat berfungsi untuk menggantung kamera dileher saat anda sedang mengambil foto. Shoulder Strap menjaga kamera agar tidak jatuh atau terlepas dari genggaman anda.
10. Simpan kamera di Dry Box
Cara menyimpan kamera DSLR yang benar adalah dengan memasukkannya kedalam Dry Box. Dry Box akan melindungi kamera dari perubahan suhu yang tergolong ekstrem. Kotak penyimpanan ini akan menjaga kamera agar tetap kering dan terhindar dari kelembaban yang dapat merusak komponen internal kamera. Dry Box juga bermanfaat untuk melindungi kamera agar tidak jamuran. Karena menyimpan kamera ditempat yang lembab dapat membuat kamera jamuran, khususnya pada bagian optik lensa.
“Lebih baik mencegah dari sekarang agar kamera yang dimiliki selalu aman serta fit jika hendak digunakan. Supaya hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, maka sekarang mulai lah cara perawatannya.” Ujar Rian Jaswardi Fotografer Komunitas Fotografi Depok. Memang penting sekali untuk memperhatikan serta perawatan kamera DSLR agar hasil yang kita beli dengan uang sendiri tetap utuh dan awet.
Yoga Gunawan
Politeknik Negeri Jakarta
