Jawaban Bupati Sampang Terhadap Pandangan Umum Fraksi

  • Whatsapp

SAMPANG, BeritaLima.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sampang menggelar Rapat Paripurna dengan agenda pandangan umum fraksi-fraksi atas Raperda APBD tahun 2022 dan Rancangan Akhir Perubahan RPJMD 2019 – 2024 Serta Jawaban Bupati Terhadap Pandangan umum fraksi-fraksi dan Pengumuman nama-nama anggota panitia khusus (Pansus), Kamis (4/10/2021).

Hadir dalam acara yang digelar di Gedung Graha Paripurna DPRD Kabupaten Sampang tersebut Ketua DPRD Kabupaten Sampang, Seluruh Wakil Ketua DPRD dan Anggota serta Bupati Sampang H.Slamet Junaidi, Sekertaris Daerah (Sekda) Sampang Yuliadi Setiawan, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), dan kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Ach Heriyanto Shaleh selaku juru bicara fraksi PKB menjelaskan, secara umum fraksi PKB mendukung penuh pembangunan Kabupaten Sampang tahun 2022 yang mengusung tema Peningkatan dan Pemerataan Pembangunan Infrastruktur dalam Mendukung Pemantapan Pemulihan Ekonomi Menuju Sampang Hebat dan Bermartabat dan mampu menjadi acuan pembangunan daerah sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2019 – 2024.

Tak hanya itu, Fraksi PKB menyambut baik Raperda Perubahan RPJMD Kabupaten Sampang tahun 2019 – 2024 guna menuntaskan visi Kabupaten Sampang Hebat Bermartabat, serta mengharapkan perubahan RPJMD sinkron dengan program pemerintah pusat dalam rangka mendukung koordinasi antar pelaku pembangunan, menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi dan sinergi
baik antar daerah, antar fungsi pemerintah pusat dan daerah.

“Menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan, mengoptimalkan partisipasi masyarakat dan menjamin tercapainya penggunaan sumber daya secara efisien, efektif, berkeadilan dan berkelanjutan,” kata Heriyanto.

Sementara itu, H Muji selaku juru bicara Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menyampaikan, pemerintah daerah perlu memperhatikan serius bidang infrastruktur yang menjadi prioritas utama demi meningkatkan perekonomian masyarakat. Diharapkan RPJMD sejalan dengan program pemerintah pusat yang ingin membangun Indonesia dari desa.

“Kami juga mengkaji masalah ekonomi sosial dan kesehatan akibat pandemi Covid-19 agar dilakukan kajian yang mendalam dalam rangka menentukan strategi dan arah kebijakan dengan RPJMD, oleh karena itu pemerintah daerah harus lebih komprehensif dalam menyusun langkah dan strategis dalam mencapai visi misi,” katanya.

Ditempat yang sama, Bupati Sampang H.Slamet Junaidi memberikan jawaban atas pandangan umum fraksi-fraksi terhadap Raperda APBD tahun 2022. Tema pembangunan tahun 2022 telah sesuai dengan rencana kerja Pemprov Jatim maupun pusat, termasuk dalam hal kebijakan dan penetapan sasaran atau target rencana kerja.

Salah satu prioritas dalam rangka pemulihan ekonomi dampak pandemi Covid-19 yakni penyediaan infrastruktur berkelanjutan yang diwujudkan dengan menuntaskan akses transportasi menuju pusat-pusat produksi, akses antar kecamatan, serta akses jalan membuka pengembangan wilayah sehingga lebih memudahkan masyarakat.

“Pemerintah daerah juga akan memperbaiki sarana dan prasarana ekonomi penunjang lainnya seperti pasar tradisional untuk memberikan ruang kepada masyarakat memasarkan hasil produksi serta kemudahan bagi konsumen untuk mencukupi kebutuhan pokok,” tukasnya. (FA/Dd)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait