SURABAYA, beritalima.com – Sesepuh dan pengurus dua perguruan silat, bersilaturahmi dengan jajaran kepolisian dan TNI yang ada di Surabaya. Tujuan pentingnya, semua pihak yang ada, termasuk dua perguruan silat berkumpul di Polrestabes Surabaya itu, membuat kesepakatan jelang 1 suro, Sabtu pagi (16 September).
Dari kedua perguruan silat yaitu PSH Teratai dan STK Winongo berjanji akan menjaga suasana Kota Surabaya tetap kondusif saat malam perayaan hari 1 suro. Tidak mau kecolongan seperti tahun-tahun sebelumnya sempat terjadi gesekan karena hal sepele.
Dalam rangka pertemuan Kondusif 1 Suro ini di pimpin langsung oleh Wakapolrestabes Surabaya, AKBP Aris Haryanto. Acara pertemuan berada Ruang M Yasin Polrestabes Surabaya, juga dihadiri segenap jajaran TNI seperi Gartap Surabaya.
Tujuan pertemuan sekaligus silaturahmi untuk menggalang pendekatkan keamanan ketertiban masyarakat demi kepentingan bersama.
Menurut Wakapolrestabes Surabaya, AKBP Aris Haryanto, pertemuan ini bersifat rutin jelang suroan. “Pertemuan tersebut sebagai langkah awal untuk meninimalisir terjadinya perselisihan yang melibatkan perguruan pencak silat karena dipicu persoalan-persoalan sepele,” cetusnya.
“Kami bersama jajaran anggota Polrestabes Surabaya mengajak untuk bersama-sama ikut serta berpartisipasi menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat Kota Surabaya saat acara malam 1 Suro,” imbuh Waka Polrestabes Surabaya.
Terpisah, Kabagops Polrestabes Surabaya, AKBP Bambang S Wibowo memaparkan, wilayah mana saja nantinya yang akan dijadikan sebagai tempat pertemuan. “Di sanalah, personel Polrestabes Surabaya telah disiapkan untuk mengamankan jalanya acara 1 Suroan tersebut,” katanya.
Acara Silaturahmi ini diakhiri dengan penandatanganan nota kesepakatan bersama sebagai wujud kepedulian untuk menjaga kemananan bersama.
Begitu pula dengan para pengurus perguruan pencak silat baik dari perguruan PSH Teratai maupun STK Winongo. Mereka mengucapkan terima kasih sudah diingatkan. Mereka berjanji, dengan semangat silahturahmi dan kebersamaan untuk cipta kondusif Surabaya dan harmonis.
” Koni Kota Surabaya ada 40 Cabor termasuk IPSI, dan IPSI Surabaya mempunyai 43 perguruan Silat termasuk Winongo dan Sakera Sakti ikut andil dalam mensukseskan acara Malam satu Suro nantinya ” Tambah Hoslih Abdullah Ketua Koni Suabaya.
Cak Dollah Panggilan akrabnya menambahkan, Silaturrahmi antar tokoh-tokoh perguruan slat yang diselenggarakan secara rutin ini sangatlah tepat dan sangat berguna, selama dini difasilitasi oleh kapolrestabes Surabaya dan akan menjadi contoh yang baik di Kabupaten Kota khususnya di Jawa Timur.
(rr)