Jelang Libur Nataru Indosat Perkuat Infrastruktur Jaringan ANDAL

  • Whatsapp

SURABAYA, beritalima.com | Menyambut Natal dan Tahun Baru (Nataru), Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) telah mempersiapkan jaringan yang andal dan stabil di seluruh Jawa Timur, yang diproyeksikan trafiknya bakal meningkat hingga 15,5%

Komitmen ini sejalan dengan semangat Indosat ANDAL (Ada Nyata di Setiap Langkah), yang diwujudkan melalui penguatan infrastruktur jaringan, optimalisasi layanan, serta pemanfaatan teknologi berbasis kecerdasan artifisial.

EVP Head of Circle Java Indosat Ooredoo Hutchison, Fahd Yudhanegoro, mengatakan, sebagai salah satu provinsi dengan mobilitas dan aktivitas digital tertinggi selama libur akhir tahun, Jawa Timur menjadi fokus utama penguatan jaringan Indosat.

“Perusahaan mengoperasikan lebih dari 24.600 BTS yang tersebar di seluruh wilayah provinsi, dengan kesiapan penuh tim teknis dan pemantauan jaringan 24 jam,” kata Fahd di acara update persiapan IOH jelang Nataru 2025/2026, Senin (22/12/2025).

Disampaikan, optimalisasi jaringan dilakukan secara menyeluruh di berbagai jalur utama pergerakan masyarakat, termasuk jalan tol, jalur arteri, serta kawasan transportasi publik seperti bandara, stasiun, dan terminal.

“Indosat juga memperkuat kualitas jaringan di 68 point of interest strategis seperti Bandara Internasional Juanda, Jatim Park, Alun-alun Batu, hingga Daerah Wisata Trawas,” paparnya.

Ditambahkan, pusat perbelanjaan, tempat ibadah, hingga area permukiman dan pusat aktivitas masyarakat di Surabaya, Gresik, Sidoarjo, Malang dan sekitarnya juga menjadi titik yang dioptimalkan.

Upaya ini dilakukan melalui peningkatan kapasitas BTS, penambahan site strategis, serta pengujian kualitas jaringan secara berkala untuk memastikan pengalaman pelanggan tetap optimal.

“Pada periode ini, Indosat turut mengimplementasikan AIvolusi5G, integrasi kecerdasan artifisial dengan jaringan 5G yang memungkinkan jaringan bekerja secara lebih adaptif, responsif, dan aman,” terangnya.

Perlindungan pelanggan diperkuat melalui fitur anti-spam dan sistem penyaring ancaman digital yang bekerja langsung di tingkat jaringan, serta kampanye literasi keamanan siber melalui SMS blast untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap perilaku digital yang aman selama lonjakan penggunaan layanan internet.

Seluruh proses pengelolaan dan pemantauan jaringan dilakukan secara terpusat melalui Digital Intelligence Operation Center (DIOC), pusat operasi berbasis AI yang memungkinkan penyesuaian kapasitas jaringan secara real-time sesuai kebutuhan di berbagai wilayah Jawa Timur.

Untuk melakukan simulasi jaringan, diagnosis gangguan, serta otomatisasi operasional, Indosat juga memanfaatkan teknologi Digital Twin dan AI Agent, sehingga kualitas layanan tetap terjaga secara konsisten di tengah dinamika trafik akhir tahun.

“Periode Nataru merupakan momen penting bagi masyarakat Jawa Timur untuk tetap terhubung, baik untuk berkomunikasi maupun mengakses berbagai layanan digital,” kata Fahd.

“Melalui semangat Indosat ANDAL, kami memastikan jaringan tetap kuat dan stabil di tengah lonjakan trafik. Dengan dukungan teknologi berbasis AI dan kesiapan tim di lapangan, kami berkomitmen menghadirkan konektivitas yang dapat diandalkan di setiap langkah pelanggan,” tandasnya.

Komitmen Indosat dalam menghadirkan kualitas jaringan terbaik juga tercermin dari pengakuan independen di tingkat nasional.

Berdasarkan laporan terbaru Opensignal, Indosat meraih berbagai penghargaan kinerja jaringan, termasuk dalam kategori pengalaman bermain game, dengan cakupan waktu di jaringan, serta konsistensi pengalaman keandalan.

Pencapaian ini menegaskan performa jaringan Indosat yang kompetitif dan mampu menjawab kebutuhan digital pelanggan di berbagai wilayah, termasuk Jawa Timur.

Surabaya menjadi prioritas pengembangan jaringan generasi terbaru Indosat. Tercatat lebih dari 400.000 pelanggan Indosat di Surabaya merupakan pengguna aktif perangkat 5G.

Kehadiran 5G ini didukung hampir 600 site aktif yang terintegrasi dengan teknologi berbasis AI, memastikan kualitas konektivitas tetap stabil di tengah dinamika penggunaan pelanggan.

Hal inilah yang mendorong, layanan 5G Indosat telah tersedia di seluruh wilayah Surabaya dan sekitarnya, mencakup 32 kecamatan (29 kecamatan di Surabaya dan 3 kecamatan di Sidoarjo Utara) termasuk kawasan bisnis, permukiman, pusat perbelanjaan, area pendidikan, hingga titik transportasi dan ruang publik dengan aktivitas tinggi. (Gan)

Teks Foto: Update kesiapan IOH jelang Nataru 2025/2026, Senin (22/12/2025).

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait