SITUBONDO,Beritalima.com – Menyambut pembangunan Tol PROBOWANGI (Probolinggo – Banyuwangi ) yang akan melintasi sebagian daerah Situbondo, Wakil Bupati (Wabup) Situbondo Ir. H. Yoyok Mulyadi MSi melaksanakan rapat konsultasi publik. Selasa (6/08/2019).
Didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Situbondo H. Gatot Siswoyo ST, Wabup menyatakan pertemuan konsultasi publik bersama camat dan kades yang terdampak pembangunan jalan tol merupakan langkah penting dalam persiapan pembangunan tol.
“Wilayah Situbondo yang akan dilalui dalam pembangunan tol Ada 14 kecamatan dan 46 desa, Hari ini kita rapat penentuan tanggal konsultasi publik pembangunan jalan tol. Tahapan konsultasi publik harus dilakukan agar masyarakat yang terkena dampak pembangunan jalan tol memahami tentang regulasinya dan tidak merugikan masyarakat itu sendiri,”Ujar wabup.
Kepada 14 camat dan perwakilan desa yang hadir, Wabup meminta agar menjelaskan terhadap masyarakat karena menyangkut pembebasan lahan milik masyarakat yang akan digunakan pembangunan jalan tol.
“Harapannya dengan Konsultasi publik kepada masyarakat tentang pembangunan jalan tol berikut isinya. Sehingga masyarakat tahu tentang ketentuan-ketentuan ganti rugi pembangunan jalan tol secara langsung dari pihak-pihak pengelola pembangunan jalan tol Probowangi,”Pesannya.
Wabup sendiri belum bisa memastikan kapan pembangunan segera di laksanakan karenaasih banyak tahapan yang harus dilalui seperti penetapan lokasi (penlok)
“Setelah penlok baru ke pembebasan lahan, pembangunan dimulai kapan kami maaih belum mengetahui cuma Target tahun 2021 pembangunan jalan tol yang melintas di Kabupaten Situbondo sudah harus selesai,”Tukas wabup.
Konsulatasi publik trase jalan tol Probowangi yang berlangsung di ruang rapat PUPR tersebut dihadiri camat se Kabupaten Situbondo, Agus Dwiwarno, Edi Prarikno, Ahmad Soda selaku Pejabat Pembuat Komitmen Jalan Tol Probowangi tingkat Provinsi.
(Joe)