TRENGGALEK, beritalima.com –
Menjelang tahun ajaran baru, Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Pogalan, selama 3 hari melaksanakan
Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bagi calon peserta didik baru. Kegiatan dimulai sejak Senin (18/7/2023), Selasa (19/7) dan Kamis (20/7). Tak kurang dari 641 lulusan sekolah menengah pertama (SMP) sederajat yang dinyatakan memenuhi syarat dan diterima dikumpulkan di aula SMKN 1 Pogalan guna menerima materi.
Kepala Sekolah SMKN 1 Pogalan, Suyitno melalui Wakasek Kesiswaan, Dedi Agus Efarianto kepada beritalima.com mengatakan jika secara substansial, MPLS bertujuan untuk mengenalkan seluruh elemen dan potensi sekolah kepada calon siswa (peserta didik) baru.
Selain itu, juga guna menumbuhkan motivasi serta pengenalan cara belajar lebih efektif.
“MPLS menjadi salah satu strategi memacu motivasi, semangat dan belajar efektif kepada calon peserta didik. Menumbuhkan perilaku positif, jujur, mandiri, saling menghargai, menghormati keanekaragaman sekaligus memupuk persatuan, disiplin, serta pola hidup bersih dan sehat,” jelas Dedi.
Menurut dia, pihak sekolah pun juga mendatangkan beberapa pemateri sesuai kompetensinya. Lebih khusus, untuk memberikan arahan sesuai bidang tugas masing-masing. Setidaknya ada 5 pemateri yang berasal dari stakeholder terkait. Yakni, BNNK, DinsosP3AI, TNI dalam hal ini anggota Kodim 0806, Polri melalui petugas Polres Trenggalek dan PKM (Pusat Kesehatan Masyarakat) Kecamatan Pogalan.
“Untuk TNI dengan materi wawasan Kebangsaan, Polri lebih kepada penyampaian terkait Trantibum (ketentraman dan ketertiban umum), BNNK sosialisasi bahaya narkoba sedangkan PKM mengenai kesehatan remaja,” imbuhnya.
Sedangkan MPLS ini, sambung Dedi, akan ditutup dengan perkemahan sabtu-minggu (persami). Selain sebagai sarana refreshing, tujuannya (persami ini) juga demi mendekatkan diri antar siswa sehingga kedepan bisa menjalin komunikasi yang baik. Pasalnya, di SMKN 1 Pogalan punya banyak jurusan atau konsentrasi keahlian. Diantaranya, Jurusan Desain Produksi dan Tata Busana, TKJ (Teknik, Komputer dan Jaringan), DKV (Desain Komunikasi Visual), AKT (Akuntansi), MPK (Menejemen Perkantoran), BDG (Bisnis Digital), KLN (Kuliner), TKKR ( Teknik Kecantikan Kulit dan Rambut), DPB ( Desain Produksi dan Busana).
“Muaranya, pembinaan bagi calon peserta didik baru melalui MPLS tersebut agar mereka (peserta didik) mampu menggali potensi sekolah sesuai konsentrasi keahlian pilihan masing-masing. Lebih mengenal seluruh warga di sekolah termasuk teman seangkatan, kakak kelas serta pendidik dan tenaga kependidikan yang ada,” pungkasnya. (her)
