TORAJA UTARA,beritalima.com-Disela-sela Upacara yang dilakukan oleh Pemkab Toraja Utara,seperti biasanya,setiap hari Senin sebelum mengawali rutinitas, Upacara dengan melibatkan SKPD,PNS di depan Kantor Bupati Toraja Utara.
Saat upacara itu berlangsung,bertindak sebagai pemimpin upara Asisten II,Heti da Lopez.Dalam arahannya pada upacara itu,mantan Kepala Dinas BKKBN itu,menghimbau kepada segenap SKPD,Camat serta segenap Lurah agar melaksanakan tugasnya dengan baik.
Henti da Lopez juga menyinggung soal laporan penyerapan anggaran,utamanya setiap SKPD sejauh mana penggunaan anggaran itu telah digunakan.”Saat ini kami Asisten ditugaskan oleh Bupati memberikan laporan terkait monitoring soal penyerapan anggaran di setiap SKPD,”kata Heti pada ucara itu berlangsung,Senin kemaren di kantor Bupati Torut.
Asisten II melihat,soal penyerapan anggaran yang telah dilakukan oleh SKPD,menurut Heti, belum maksimal.”Justru dari hasil monitoring yang kami lakukan,penggunaan Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) lebih banyak dari pada realisasi kerja,”jelas Heti.
Malah,aku Heti lagi,justru ada beberapa Dinas SPPD nya terlalu berlebihan sementara kerjanya kurang maksimal.”Ya mestinya kan harus sinkron,SPPD dan realisasi kerja harus balance,”terangnya,saat memberikan keterangan persnya pada berita lima dan menilai serapan anggaran beberapa Dinas persentasenya baru 35 persen,”tutupnya.(Gede Siwa).