JK Ulang Tahun Ke 77, Doni Monardo Kasi Kue Ultah Spesial

  • Whatsapp

JENEWA, SWISS, beritalima.com – Wakil Presiden Jusuf Kalla merayakan hari ulang tahunnya yang ke-77 tahun, secara sederhana. Perayaan tersebut dilaksanakan di tengah-tengah kunjungan kerjanya di Jenewa, Swiss, pada Rabu (15/5) pukul 00.00 waktu setempat.

JK berada di Swiss dalam rangka menghadiri Forum Global Platform Disaster Risk Reduction Nation. JK yang saat itu didampingi istri tercintanya Mufidah Jusuf Kalla, menerima ucapan selamat ulang tahun dari rombongan yang ikut pada acara kunjungan kerja kali itu. Mereka Bersama sama menyanyikan lagu ‘Selamat Ulang Tahun’, yang diikuti dengan meniup kue ulang tahun beralas kayu.

Kue unik tersebut merupakan hadiah dari Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BPNB) Letjen Doni Monardo. Doni ikut menyerahkan kue ulang tahun yang disajikan di atas sepotong kayu asli yang masih lengkap dengan kulitnya.

Menurut Staf Khusus BNPB Egy Massadiah, kue dengan alas kayu tersebut merupakan Ide spontan dari kepala BNPB Letjen Doni Mordado, karena situasinya darurat dan waktu sudah tengah malam “semua terjadi alami saja, ini Ide Spontan karena sangat mendadak dan waktunya mepet, apalagi sudah tengah malam Pak Doni tidak sempat memesan kue ultah di toko kue khusus” Jelas Egy.

Selanjutnya Egy menambahkan, Ide kreatif tersebut berhasil diwujudukan berkat bantuan dari Staf Hotel di mana JK dan rombongan menginap “ Kue tersebut kami beli dengan harga 45 Euro ( Sekitar 700 ribu rupiah ) dan atas usul pelayan hotel maka diletakkan di atas papan kayu dan dituliskan selamat ultah pak JK dari bahan coklat manis”. Egy menambahkan.

Moment ulang tahun ke 77 merupakan hal yang berkesan bagi seorang Doni Mordado, karena ulang tahunnya hanya berselang lebih cepat 5 hari dari wapres JK dan mobil dinas Kepala BNPB adaah RI 77 “ momen dan Kue tersebut merupakan istimewa bagi jenderal Doni, karena Ulang tahun pak Doni adalah 10 Mei hanya selisih 5 hari dengan pak JK. Apalagi plat kendaraan dinas kepala BNP adalah RI 77. Dan y Jelas Egy“ Cerita Egy dari Jenewa Swiss.
(rr)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *