SURABAYA, Beritalima.com | Beberapa ahli waris tanah milik warga Kebomas Gresik meminta bantuan hukum kepada Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Jokowi Mania(Joman) Jawa Timur agar tanah yang diambil oleh Semen Gresik, kini Semen Indonesia Tbk segera dapat diselesaikan dan warga pemilik tanah yang sah mendapat ganti untung.
Moch. Makruf Nugroho, warga Jalan Kramat Langgan 1/3 RT001/RW006 Ds/Kelurahan Pula Pancikan, Kecamatan Gresik, Kabupaten Gresik, salah satu perwakilan ahli waris menyerahkan kuasa kepada Dewan Pimpinan Daerah Jokowi Mania (DPD Joman) Jawa Timur.
Dalam surat kuasa subtitusi tertanggal 19 Oktober 2010, , Much Makruf menunjuk Ketua DPD Joman Jawa Timur sebagai kuasa untuk melakukan penyelesaian pembayaran ganti rugi atas sebidang tanah Hak Milik Petok D Nomor 3 :, persil 12, kelas d III, seluas 9.167 ha, sesuai dengan rincikan/botekan yang disalin pada tanggal 30 April 1971, nomor 593/27/403.87.18/2007, terletak di desa/kelurahan Ngargosari, kecamatan kebomas, kebupaten gresik, Leter c tertulis atas nama Sumokaseran.
“ Saya sudah bertahun-tahun menunggu penyelesaian tanah tersebut, dan secepatnya pihak Semen Gresik ( Semen Indonesia.Tbk) memberikan ganti untung atas tanah yang telah diambil, “ujar Moch Makruf Nugroho, di kantor DPD Joman Jatim ,Rabu(31/3/2021).
Sementara itu, berdasarkan surat dari PT Semen Gresik, nomor : 002022/HK.05/3027/02.2008, perihal jawaban surat kauasa hukum warga tentang tunjuk persetujuan batas tanah menyebutkan bahwa pihak Semen Gresik bersedia untuk membantu menyelesaikan. Surat tersebut ditandatangani oleh Kadiv. Hukum & Manj. Risiko PT Semen Gresik, Bambang Sugeng SI.
Ketua DPD Joman Jawa Timur, Arief Choiri, dengan tegas menyatakan akan terus mengawal dan menyelesaikan hingga tuntas permasalahan yang dihadapi warga Kebomas dengan PT Semen Gresik.
“Permasalahan ini bukan hanya satu warga, tapi banyak warga di kota setempat yang mengalami hal serupa. Bukan hanya dengan Semen Gresik saja. Ada beberapa warga yang juga menghadapi kasus serupa dengan BUMN. Ini tidak bisa dibiarkan. Akan kita kawal kasus ini hingga tuntas sampai ke akar-akarnya. Kasihan rakyat kalau dipontang pantingkan seperti ini. Apalagi kasus ini sudah lama,” jelasnya.
Ketua DPD Joman Jawa Timur, Arief Choiri, mengaskan tidak akan mundur maupun kendor membantu rakyat yang membutuhkan bantuan. “Pintu Joman Jatim terbuka lebar bagi rakyat yang membutuhkan bantuan. Terutama masalah ketidak adilan. Kami siap membantu sampai tuntas,” pungkasnya.(erw)
