MADIUN, beritalima.com- Dalam rangka peringatan Hari Jadi ke 449 Kabupaten Madiun Tahun 2017, Pemkab Madiun, Jawa Timur, mengadakan kegiatan sholawat bersama dengan menghadirkan Habib Syech Bin Abdul Qodir Assegaf, di Alon-Alon Mejayan, Kabupaten Madiun, Senin, 28 Agustus 2017, malam.
Dalam sambutannya, Bupati Madiun H. Muhtarom, mengatakan, semua patut bersyukur kepada Alloh, SWT karena telah mampu memboyong pusat pemerintahan Kabupaten Madiun ke Mejayan- Caruban.
“Berbagai bangunan besar berhasil dibangun. Diantaranya Masjid Quba, Pendopo Graha Ronggo Djumeno, Kantor Bupati dan Wakil Bupati Madiun, perkantoran dan gedung-gedung lainnya yang hingga saat ini masih ada yang dalam proses pengerjaan. Kami berharap semua tugas ini dapat berjalan lancar. Kami juga mengucapkan banyak terima kasih kepada semua komponen masyarakat yang telah ikut berpartisipasi mensukseskan pelaksanaan peringatan Hari Jadi ke 449 Kabupaten Madiun Tahun 2017. sehingga semua dapat berjalan lancar,” kata H. Muhtarom.
Pada kesempatan ini, Bupati Madiun juga menceritakan tentang sejarah Kabupaten Madiun. Menurutnya, usia ke 449 tahun ini dihitung sejak putra Raden Patah dari Demak yang bernama Raden Surya Pati Unus dilantik menjadi Bupati Madiun yang bertugas mengembangkan agama Islam di wilayah timur.
“Kalau ada yang beranggapaan bahwa Kabupaten Madiun itu wilayah PKI, itu pemikiran yang salah besar. Tetapi Kabupaten Madiun merupakan korban keganasan PKI tahun 1948,” terangnya.
“Ini sebagai bentuk rasa syukur kita kepada Allah, SWT atas nikmat kemerdekaan yang diberikan kepada kita. Semoga kemerdekaan ini bisa dinikmati oleh seluruh warga negara Indonesia dan kesejahteraannya semakin meningkat,” ucapnya.
Muhtarom juga mengucapkan terima kasih kepada Habib Syech yang sudah beberapa kali membimbing masyarakat Kabupaten Madiun untuk pandai bersyukur kepada Allah SWT.
“Sebagai bentuk mahabah kita kepada Rosululloh Solallahu ‘alaihi wasalam, kita selalu dibimbing untuk memperbanyak membaca sholawat agar keluarga kita selalu sakinah mawadah dan warohmah, aman nyaman dan tenang. Dengan kegiatan sholawat ini, diharapkan dapat menjadi orang yang bisa menyebarkan kebaikan dimana kita berada. Kita berdo’a semoga semua yang duduk di pemerintahan menjadi orang yang selalu istiqomah,” pungkasnya.
Selain bupati Madiun, hadir pada acara ini yakni Wagub Jawa Timur, Gus Ipul, Wakil Bupati H. Iswanto, Dan Lanud Iswahyudi Magetan, anggota Forkopimda atau yang mewakili, Kepala OPD, Camat, ulama, santri dan juga ribuan Syechker Mania dari berbagai kota di sekitar Madiun. (Rohman/Dibyo).
